Saat Wapres Ma'ruf Amin Sampaikan Terima Kasih Kepada Para Awak Media

Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden Ma'ruf Amin menggelar acara perpisahan dengan seluruh staf, pegawai keluatga besar setwapres yang berlangsung di Auditorium Setwapres, Istana Wapres, Jakarta.

Dalam sambutannya, Ma'ruf Amin menyampaikan terima kasih kepada para awak media atas kerjasama dan peliputan dalam lima tahun terakhir ini.

"Sekali lagi mohon maaf yang terbesar-besarnya kami bersama keluarga, terima kasih atas kesempatannya dan juga kepada para wartawan yang selama ini mengikuti acara di mana-mana," kata Ma’ruf di Istana Wakil Presiden, Kamis (17/10/2024).

Dia mengaku pihaknya sangat terbantu dengan pemberitaan-pemberitaan dari awak media sehingga program dalam dipahami masyarakat luas.

"Terima kasih para wartawan yang saya merasa terbantu. Banyak diberitakan untuk hal-hal yang memang kita jalankan. Jadi, saya pikir itu paling menyenangkan," kata dia.

"Dengan wartawan itu kemudian apa-apa kita yang kerjakan bisa terberitakan. Ya seperti apa adanya saya bilang, apa yang bisa kita kerjakan," sambungnya.

Kepada seluruh staf dan pegawai di Setwapres, Ma'ruf  berharap semangat pengabdian tetap terjaga meskipun akan ada pergantian pimpinan atau wapres.

“Walaupun berganti pimpinan, berganti Wapres, semangat ini terus dijaga. Karena pengabdian kita adalah pengabdian kepada bangsa dan negara," tegasnya. 

Ma'ruf  juga berpesan agar pimpinan baru didukung dengan semangat yang sama.

“Selamat berjuang bersama Wakil Presiden yang baru. Bantu beliau dengan sepenuh hati," pesan Ma'ruf.

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menggelar acara perpisahan menjelang purnatugas pada Kamis (17/10/2024). Acara silahturahmi itu dihadiri oleh seluruh pegawai Sekretariat Wakil Presiden, staf hingga awak media yang biasa meliput kegiatan RI 2. 

Suasana haru hingga tawa menyelimuti para peserta yang hadir pada silaturahmi yang digelar di Auditorium Istana Wakil Presiden, Jakarta itu.

Kepala Sekretariat Wakil Presiden Erani Yustika pun memberikan sambutan mengenai kesan dan pesan selama berkerja bersama Ma'ruf.

Erani mengaku selau ingat pesan dari Wapres Ma'ruf Amin tentang kepemimpinan. "Beliau bilang, pemimpin itu bekerja bukan menebar jala. Terimakasih Pak Wapres, mohon maaf, mohon maaf," kata Erani.

Sementara itu, Wapres Ma’ruf menyampaikan terima kasih pada semua staf dan pegawai hingga awak media yang setia dalam kegiatannya selama lima tahun.

“Saya mohon maaf sekali lagi atas segala kurangan. Apabila ada yang baik, ya ambil, apabila yang tidak baik jangan diambil, buang saja. Datang dari siapapun kalau tidak baik, jangan diambil,” kata Ma’ruf.

“Kalau yang keluar dari pantat ayam itu telur, ambil. Telur, tapi kalau yang keluar apa namanya, telek apa, jangan diambil. Telur apa telek? Kalau telur, ambil. Kalau yang telek, buang. Itu saya kira, soal, tapi telek juga sekarang manfaat juga ya. Kalau diolah jadi pupuk ya, bisa juga,” canda Ma’ruf.

Ma’ruf mengaku bahagia sekaligus bersedih pada acara perpisahan kali ini, ia meminta silahturahmi dengannya tetap terjalin dan jangan sampai terputus.

“Tapi hari ini juga hari yang menyedihkan, karena berarti saya tiga hari lagi, tiga hari lagi, sudah akan berpisah dalam kerja bareng di kantor wapres. Tapi silaturahim jangan putus. Kita bangun terus, walaupun saya tidak jadi Wakil Presiden, itu kalau ketemu ya jangan diacuhkan,” kata dia.

“Silakan kalau mau bersilaturahim ke rumah juga, saya anggap semua sebagai keluarga. Kita bangun terus hubungan bersaudaraan kita,” pungkas Ma’ruf.