1 Kantong Jenazah Kembali Dievakuasi, Ditemukan di Dapur Lantai 8 Glodok Plaza

Petugas gabungan kembali berhasil mengevakuasi satu kantong jenazah diduga korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat. Penemuan ini bermula dari pengelola gedung yang mengaku mencium aroma bau di sekitar lantai 8.

oleh Nafiysul QodarAdy Anugrahadi diperbarui 28 Jan 2025, 20:11 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2025, 20:01 WIB
Satu kantong jenazah kembali dievakuasi dari lokasi kebakaran Glodok Plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat, Sabtu (18/1/2025) (Liputan6.com/Winda Nelfira)
Satu kantong jenazah kembali dievakuasi dari lokasi kebakaran Glodok Plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat, Sabtu (18/1/2025) (Liputan6.com/Winda Nelfira)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Petugas gabungan kembali mengevakuasi satu kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat pada Selasa (28/1/2025). Jenazah korban kebakaran itu ditemukan di dapur lantai 8 Glodok Plaza.

"Pada Selasa ini, tim gabungan berhasil mengevakuasi satu kantong jenazah yang ditemukan di dapur yang terletak di lantai 8 Glodok Plaza. Kantong jenazah tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri," kata Kepala Pusat Data Informasi (Pusdatin) Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Mohammad Yohan saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Seperti dilansir Antara, temuan satu kantong jenazah itu berawal dari laporan pengelola gedung yang mengaku mencium aroma bau di sekitar lantai 8 pada Selasa siang sekitar pukul 13.30 WIB. BPBD Jakarta pun mengirimkan empat personelnya untuk membantu proses pencarian.  

"Laporan dari pengelola mencium aroma bau pukul 13.30 WIB dan petugas bersama tim Identifikasi Korban Bencana atau Disaster Victim Identification (DVI) langsung melakukan pengecekan dan ditemukan di lokasi yang dilaporkan (dapur)," ujar Yohan.

Dengan penemuan ini, maka total sudah ada 13 kantong jenazah yang telah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur dari 14 orang yang dilaporkan hilang akibat kebakaran Glodok Plaza yang terjadi pada Rabu 15 Januari 2025 malam itu.

Pencarian Sempat Dihentikan

Sebelumnya, proses pencarian dan evakuasi korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat dihentikan sementara. Keputusan ini diambil karena petugas tengah fokus pada tahap pembersihan tempat kejadian perkara (TKP).

"Untuk sementara ini arahan dari Kapolsek dihentikan sampai menunggu arahan polisi," kata Kepala Pusat Data Informasi (Pusdatin) Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohammad Yohan, Senin (27/1/2025).

Penghentian sementara proses pencarian dan evakuasi ini dilakukan karena pengelola gedung tengah melakukan pembersihan lokasi bekas kebakaran. "Berhenti ini karena pengelola melakukan pembersihan area," katanya.

 

Petugas BPBD Tetap Bersiaga di Lokasi

Dua kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat kembali dievakuasi Jumat petang, (17/1/2025).
Dua kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat kembali dievakuasi Jumat petang, (17/1/2025). (Liputan6.com/ Winda Nelfira)... Selengkapnya

Meskipun evakuasi korban kebakaran dihentikan sementara, Yohan memastikan petugas BPBD tetap bersiaga di posko yang ada di sekitar TKP. Posko tersebut berisi 12 personel.

Personel tersebut bersiaga sampai malam untuk bersiap jika nantinya diarahkan untuk melanjutkan proses pencarian korban kebakaran Glodok Plaza.

Tiga posko yang dari awal kejadian kebakaran hingga saat ini tetap berdiri, yakni posko BPBD, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) dan posko Kepolisian.

"Petugas BPBD masih standby di Posko BPBD di TKP 12 personel. Posko pencarian dari BPBD, Gulkarmat dan Kepolisian masih berdiri di TKP, belum ada yang dibongkar," ujar Yohan, seperti dikutip dari Antara.     

 

3 Korban Berhasil Diidentifikasi

RS Polri
RS Polri Kramatjati (Liputan6.com/ Moch Harun Syah)... Selengkapnya

Sementara itu, RS Polri Kramatjati telah berhasil mengidentifikasi tiga dari 14 korban yang dilaporkan hilang akibat kebakaran Glodok Plaza tersebut.

Hasil identifikasi itu berdasarkan 14 kantong "body part" (potongan tubuh) korban. Sedangkan sembilan kantong jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi mendalam. 

Tiga jenazah yang berhasil identifikasi itu berdasarkan pemeriksaan DNA dan medis. Adapaun identitasnya adalah sebagai berikut:

1. Zukhi Fitria Rahdja, laki-laki 42 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

2. Aulia Belinda Kurapak, perempuan 28 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan medis

3. Osima Yukari, perempuan 29 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

Sementara sembilan kantong jenazah lainnya belum berhasil diidentifikasi.

Adapun 14 korban hilang yang dilaporkan, yakni:

1. Ade Aryati (29),

2. Sinta Amelia (20),

3. Aldrinas (29),

4. Aulia Belinda (28),

5. Osima Yukari (29),

6. Deri Saiki (25),

7. Indira Seviana Bela (25),

8. Keren Shalom J (21),

9. Intan Mutiara (26),

10. Desty,

11. Zukhi Radja (42),

12. Chika Adinda Yustin (26),

13. Muljadi (56),

14. Dian Cahyadi (38).

Infografis Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya