Srikandi PDDI Apresiasi Perempuan Pendonor Darah Lebih dari 100 Kali

Liputan6.com, Jakarta Dalam peringatan hari jadinya yang ke-2, Srikandi Perempuan Donor Darah Indonesia (PDDI) memberikan penghargaan kepada perempuan Indonesia yang telah mendonorkan darahnya lebih dari 100 kali. Acara penghargaan ini digelar di Gedung Bhayangkari, Jakarta, Senin (24/2/2025).

"Sejatinya hari ulang tahun Srikandi PDDI jatuh pada 2 Februari lalu, namun karena satu dan lain hal, kami baru dapat memperingatinya hari ini. Bertepatan dengan peringatan ini, kami ingin memberikan apresiasi kepada perempuan Indonesia yang secara sukarela dan aktif mendonorkan darahnya lebih dari seratus kali. Artinya, mereka telah menyelamatkan banyak nyawa. Hal ini tentu patut kita apresiasi," ujar Ketua Umum Srikandi PDDI, Nunun Daradjatun, dalam sambutannya.

Nunun menjelaskan bahwa donor darah tidak hanya bermanfaat bagi penerima, tetapi juga bagi kesehatan pendonor itu sendiri. "Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan bahwa donor darah secara rutin dapat membantu menjaga kadar zat besi dalam tubuh, meningkatkan produksi sel darah baru, serta mengurangi risiko penyakit jantung," katanya.

Menurutnya, donor darah bisa dijadikan bagian dari gaya hidup sehat. “Tak berlebihan jika Srikandi PDDI menggelar kegiatan donor darah sebagai program rutin setiap tiga bulan sekali dengan tagline 'Setetes darah, berjuta harapan',” tambahnya.

Nunun juga mengajak lebih banyak perempuan Indonesia untuk berperan aktif dalam aksi kemanusiaan ini. "Ayo bersama-sama mengkampanyekan donor darah. Lakukan donor darah, bukan hanya penting untuk orang lain, tapi juga untuk kesehatan diri sendiri," serunya.

Dalam kesempatan tersebut, Nunun juga menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung Srikandi PDDI selama dua tahun ini. Di antaranya Ketua Umum Perhimpunan Donor Darah Indonesia sekaligus anggota Komisi III DPR RI, Komjen Pol (Purn) Drs. Adang Daradjatun, serta Oyop Yovita, Rieta Amalia, Esther Kristiani, Norma Hasibuan, Ibu Ali Alatas, dan beberapa istri menteri Kabinet Merah Putih yang turut hadir dalam acara ini.

Adapun perempuan Indonesia yang mendapat penghargaan karena telah mendonorkan darah lebih dari 100 kali antara lain Nanik Nurodiyah (138 kali), Endang Tuty Windarsih (123 kali sejak tahun 1984), dan Diani Kusumaastuti (107 kali).

Sementara itu, Ketua Umum Persatuan Donor Darah Indonesia (PDDI), Adang Daradjatun, menekankan pentingnya memperluas cakupan donor darah ke berbagai tempat. "Donor darah harus menyasar tiga tempat: Goes to Campus, Goes to Mall, and Goes to People," ujarnya.

Menurutnya, kampus adalah target strategis karena banyak anak muda yang baru pertama kali mendonorkan darahnya. "Jadikan donor darah budaya mereka," katanya. Ia juga menambahkan bahwa pusat perbelanjaan bisa menjadi lokasi potensial untuk mencari lebih banyak pendonor. "Jangan lelah untuk terus mengkampanyekan donor darah kepada seluruh masyarakat," pungkasnya.