Bentrok Warga Desa di Mesuji, 1 Kritis Terkena Bacokan

"Penyerangan diduga dipicu beredarnya isu menyesatkan yang menyebutkan warga Umbul Alang dihabisi warga Rejomulyo," kata Trisna.

oleh Liputan6 diperbarui 31 Agu 2013, 19:55 WIB
Diterbitkan 31 Agu 2013, 19:55 WIB
tawuran121230c.jpg
Pasca-penyerangan kelompok orang, situasi di Desa Rejo Mulyo, Kecamatan Way Serdang, Mesuji, Lampung, Sabtu (31/8/2013) masih mencekam. Ratusan warga sebagian mengungsi ke tempat aman khawatir serangan susulan.

Pantauan Liputan 6 SCTV, Sabtu (31/8/2013), ratusan rumah di Desa Rejo Mulyo tertutup rapat dan tidak ada akvititas karena sebagian besar warga mengungsi ke rumah sanak famili mereka mengantisipasi serangan susulan. Rumah warga yang hangus terbakar juga masih mengepulkan asap sisa dibakar kelompok penyerang yang diduga berasal dari desa Umbul Alang, Jumat 30 Agustus 2013 kemarin. Desa yang bertetangga itu kini dijaga ratusan personel polisi dan TNI bersenjata laras panjang.

"Penyerangan diduga dipicu beredarnya isu menyesatkan yang menyebutkan warga Umbul Alang dihabisi warga Rejomulyo. Informasi itu menimbulkan reaksi dari warga Umbul Alang dan langsung menyerang kampung Rejomulyo," kata Kapolres Mesuji, AKBP Trisna AS.

Akibat penyerangan itu, warga bernama Maulana (30) kritis dirawat di rumah Ssakit setelah dianiaya dengan senjata tajam. Korban menderita luka cacokan senjata tajam di bagian tangan, kepala samping dan luka serius sabetan golok di bagian wajah. Geram dengan ulah pelaku pembacokan, warga Desa Rejo Mulyo kemudian membakar rumah milik Ibrahim yang merupakan mertua pelaku pembacokan dari Desa Umbul Alang. (Adi)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya