Pemilik tempat penyekapan 17 remaja wanita di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya setelah Tahun Baru 2014. Penyidik sejauh ini baru memeriksa pemijat yang melatih 17 anak baru gede (ABG) itu.
"Memanggil pemilik yang memperkejakan orang salon dan spa. Pemilik berinisial A, R, J selesai tahun baru akan dilakukan pemeriksaan. Pelatih pemijat sudah diperiksa berinisial Il," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (31/12/2013).
Rikwanto belum bisa memastikan apakah pemilik tempat penyekapan itu akan dijerat dengan pasal perdagangan manusia atau tidak.
"Lihat nanti hasil pemeriksaan. Kemudian untuk pelanggaran HAM, itu nati yang akan ditanyakan lagi pada para pemilik dan akan ditanyakan lagi pada mereka apakah merasa dikekang atau seperti apa," ujar dia.
Menurut Rikwanto, saat ini 17 ABG yang dibebaskan dari penyekapan pada Minggu 29 Desember yang lalu telah dipulangkan ke rumah masing-masing. Mereka berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat.
"17 orang kemarin sudah dipulangkan ke rumah masing-masing. Di Pandeglang, Depok, Tasikmalaya, Ciamis, untuk bertemu keluarga. Kami mengantar satu persatu untuk memastikan mereka sampai dirumah keluarganya," papar Rikwanto. (Eks/Ism)
Baca juga:
17 ABG Dibebaskan dari Penyekapan di Pluit
Korban Penyekapan Perampok di Senen Masih Trauma
Korban KDRT Petojo Sempat Disekap dan Dipaksa Berhubungan Badan
"Memanggil pemilik yang memperkejakan orang salon dan spa. Pemilik berinisial A, R, J selesai tahun baru akan dilakukan pemeriksaan. Pelatih pemijat sudah diperiksa berinisial Il," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (31/12/2013).
Rikwanto belum bisa memastikan apakah pemilik tempat penyekapan itu akan dijerat dengan pasal perdagangan manusia atau tidak.
"Lihat nanti hasil pemeriksaan. Kemudian untuk pelanggaran HAM, itu nati yang akan ditanyakan lagi pada para pemilik dan akan ditanyakan lagi pada mereka apakah merasa dikekang atau seperti apa," ujar dia.
Menurut Rikwanto, saat ini 17 ABG yang dibebaskan dari penyekapan pada Minggu 29 Desember yang lalu telah dipulangkan ke rumah masing-masing. Mereka berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat.
"17 orang kemarin sudah dipulangkan ke rumah masing-masing. Di Pandeglang, Depok, Tasikmalaya, Ciamis, untuk bertemu keluarga. Kami mengantar satu persatu untuk memastikan mereka sampai dirumah keluarganya," papar Rikwanto. (Eks/Ism)
Baca juga:
17 ABG Dibebaskan dari Penyekapan di Pluit
Korban Penyekapan Perampok di Senen Masih Trauma
Korban KDRT Petojo Sempat Disekap dan Dipaksa Berhubungan Badan