Nissan Serbu Beijing Auto Show 2024 dengan Deretan Konsep Mobil Masa Depan

Liputan6.com, Beijing - Nissan tak habis-habis dengan rencana new energy vehicle (NEV) miliknya. Pelopor mobil listrik di antara produsen tetangganya di Jepang ini menyerbu Beijing Auto Show 2024, Kamis (25/4/2024) dengan empat konsep NEV baru untuk pasar China, sebagai bagian dari usaha patungannya dengan Dongfeng.

Dua merupakan mobil listrik penuh yang meliputi model sedan Nissan Epoch dan SUV Nissan Epic, sedangkan dua sisanya plug-in hybrid yang hadir dalam sedan Nissan Evo dan SUV Nissan Era. Seluruhnya adalah mobil berkapasitas 5 penumpang.

Pengenalan empat konsep ini hanya berselang setengah tahun dari lima model dalam katalog mobil listrik futuristik seri Hyper yang ditampilkan di Japan Mobility Show tahun lalu.

Jenama Negeri Matahari Terbit ini juga mengonfirmasi akan memperkenalkan satu lagi model anonim, lebih banyak dari cetak biru bisnis "The Arc" untuk China menjadi lima model NEV pada tahun fiskal 2026. Rencana The Arc telah dirinci sebulan yang lalu untuk membanjiri jalanan dunia dengan 30 model baru pada 2026.

"Untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan di pasar China yang berubah dengan cepat, Nissan berkomitmen terhadap strategi yang disesuaikan dengan China seperti yang kami umumkan dalam rencana bisnis baru kami, The Arc," kata Presiden dan Chief Executive Officer Nissan Makoto Uchida melalui keterangan resmi perusahaan.

"Dimulai dengan kendaraan energi baru yang didasarkan pada konsep yang diluncurkan hari ini, Nissan akan membangun portofolio produk yang seimbang berupa model-model baru yang beragam dan kompetitif," dirinya menandaskan.

Dimulai dengan konsep sedan listrik Nissan Epoch yang diciptakan khusus bagi warga urban dan suburban yang mengutamakan gaya hidup modern. Seakan ditujukan menyaingi Tesla Model 3, modelnya menampilkan desain ramping dengan detail minimalis dan lampu depan LED split yang modern.

Epoch dikemas dengan teknologi AI yang tidak hanya memperluas konsep Internet of Things (IoT), tetapi juga menyediakan asisten virtual yang mampu mengenali emosi penggunanya untuk menciptakan interaksi lebih manusiawi.

Sedan kedua dalam grup tersebut datang dari konsep Nissan Evo, plug-in hybrid yang agresif dengan hidung yang terpahat, bahu yang kencang, dan lampu belakang yang mencolok. Meski memiliki moniker yang sama dengan model reli Mitsubishi, keduanya tak memiliki hubungan sama sekali.

Dukungan pengemudi dan fungsi keselamatan canggih, serta asisten pribadi virtual yang disempurnakan dengan AI dapat menjadi guide perjalanan yang membuat model ini cocok untuk liburan akhir pekan bersama keluarga. Fitur canggihnya didukung interior minimalis dan modern dengan tampilan infotainment free-standing ala Tesla dan konsol tengah yang dipasang tinggi.

Di lini mobil listrik lainnya ada konsep SUV Nissan Epic yang diformulasikan khusus untuk pasangan urban yang hobi berpetualang di akhir pekan. Berada di segmen ukuran Nissan Qashqai, model ini dibekali kemampuan berkendara nirawak yang cocok untuk jalanan dalam kota atau jalan raya. Kendaraan ini juga dapat difungsikan sebagai sumber daya listrik portabel yang ideal untuk aktivitas luar ruangan seperti pesta dadakan untuk menyalakan double discman dan tata lampu meriah.

Dengan interior yang dilengkapi tata letak tiga layar, dispenser parfum, dan kursi yang nyaman dengan bantalan tambahan untuk penumpang belakang, Epic Concept menciptakan suasana santai.

Konsep SUV lainnya ada pada Nissan Era, SUV plug-in hybrid yang cocok untuk gaya hidup urban pebisnis muda yang menjadikan mobil sebagai rumah kedua. Meskipun mirip dengan konsep Epic, Era menampilkan wajah yang direvisi untuk kesan lebih gagah.

Dilengkapi sistem penggerak semua roda e-4ORCE dan suspensi udara aktif, Era menawarkan kenyamanan dan kepercayaan diri dalam berkendara. Interiornya yang secara desain mirip dengan konsep Epic dilengkapi fitur-fitur canggih seperti sistem hiburan terhubung dan kursi nol gravitasi.

Masih berupa konsep, keempatnya belum menyertakan detail mesin, angka keluaran performa, maupun detail harganya.

Konsep tersebut akan dijanjikan mencapai produksi bersamaan pada 2026 dengan satu lagi model NEV anonim yang sebelumnya disebutkan.

Dalam urusan perakitan, Nissan akan memberikan Dongfeng tanggung jawab atas produksi lokalnya di pabrik mereka di China.