Liputan6.com, Jakarta - Berembus kabar adanya keinginan Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) ingin bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Capres nomor urut tiga Pemilu 2024, Ganjar Pranowo mengaku tidak mendengar akan adanya keinginan tersebut. Namun apabila pertemuan antara Jokowi dengan Megawati, Ganjar tidak mempermasalahkannya.
Baca Juga
Ganjar mengatakan, belum mendengar secara langsung adanya keinginan dan pertemuan antara Jokowi dengan Megawati. Ganjar mengakui, kabar tersebut sempat didapatnya dari media.
Advertisement
"Oh enggak, enggak. Enggak tau saya. Saya taunya dari media saja di medsos," ujar Ganjar saat menghadiri hajatan rakyat di Expo GWH Kalianda, Lampung Selatan, Senin (22/1/2024).
Ganjar mengaku tidak mempermasalahkan apabila pertemuan Jokowi dengan Megawati terlaksana. Menurutnya pertemuan antara Jokowi dan Megawati tergantung dari kedua belah pihak dan sebelumnya antara Jokowi dan Megawati kerap melakukan pertemuan.
"Enggak masalah tinggal beliau berdua saja. Biasanya beliau berdua temu-temuan," ucap Ganjar.
Ganjar menduga, minimnya pertemuan antara Jokowi dengan Megawati dikarenakan kesibukan kedua belah pihak yakni antara Jokowi dan Megawati. Ganjar menilai, antara Jokowi dan Megawati memiliki cara tersendiri dalam berkomunikasi.
"Mungkin kalau sekarang gak pernah ketemu, cuma diantara mereka, beliau bisa berkomunikasi dan masing-masing punya waktu sendiri, cara sendiri berkomunikasi," terang Ganjar.
Saat disinggung Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Jawa Tengah yang merupakan basis massa PDI Perjuangan, Ganjar menilai kegiatan Jokowi merupakan hal yang biasa. Ganjar menanggap kunjungan kerja Jokowi merupakan kegiatan seorang presiden.
Jokowi Kunjungan Kerja ke Jateng
"Pak Jokowi kan sering giat, jujug (singgah), sekaligus kunker pun boleh. Beliau kan presiden, kunker kemana aja boleh," jelas Ganjar.
Kedatangan Jokowi melakukan kunjungan kerja ke daerah Jawa Tengah tidak akan menggerus suara pendukung Ganjar-Mahfud. Ganjar mengatakan, kedatangan Jokowi ke Jawa Tengah disambut pendukung Ganjar-Mahfud.
"Dari video, disana di sambut kok, kami dari PDI Perjuangan, dari pendukung Ganjar-Mahfud juga sayang sama pak Jokowi. Pada saat dia lewat ada yang dadah, sambil bilang Pak Jokowi kami dari Ganjar-Mahfud, sapaan yang bagus, Pak Jokowi melambaikan tangan disitu, ya ga apa-apa," pungkas Ganjar. (Dicky Agung Prihanto)
Advertisement