Lomba Unik, Melempar Telur di Inggris

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 29 Jun 2015, 11:00 WIB
Diterbitkan 29 Jun 2015 11:00 WIB
20150628-Lomba Unik, Melempar Telur- Inggris 1
Seorang anak laki-laki memecahkan telur dikepalanya usai kalah dalam permainan Russian Egg Roulette dalam acara Kompetisi Melempar Telur Dunia dan Vintage Day di Swaton, Inggris, Minggu (28/6/2015). (REUTERS/Darren Staples)
Foto 1 dari 6
20150628-Lomba Unik, Melempar Telur- Inggris 1
Seorang anak laki-laki memecahkan telur dikepalanya usai kalah dalam permainan Russian Egg Roulette pada acara Kompetisi Melempar Telur Dunia dan Vintage Day di Swaton, Inggris, Minggu (28/6/2015). (REUTERS/Darren Staples)
Foto 2 dari 6
20150628-Lomba Unik, Melempar Telur- Inggris 2
Seorang pria memecahkan telur dikepalanya usai kalah dalam permainan Russian Egg Roulette pada acara Kompetisi Melempar Telur Dunia dan Vintage Day di Swaton, Inggris, Minggu (28/6/2015). (REUTERS/Darren Staples)
Foto 3 dari 6
20150628-Lomba Unik, Melempar Telur- Inggris 3
Ekpresi seorang pria saat memecahkan telur dikepalanya usai kalah dalam permainan Russian Egg Roulette pada acara Kompetisi Melempar Telur Dunia dan Vintage Day di Swaton, Inggris, Minggu (28/6/2015). (REUTERS/Darren Staples)
Foto 4 dari 6
20150628-Lomba Unik, Melempar Telur- Inggris 4
Sebuah tanda peringatan terpasang di dekat peserta permainan Russian Egg Roulette dalam acara Kompetisi Melempar Telur Dunia dan Vintage Day di Swaton, Inggris, Minggu (28/6/2015). (REUTERS/Darren Staples)
Foto 5 dari 6
20150628-Lomba Unik, Melempar Telur- Inggris 5
Seorang pria bertopeng Batman memecahkan telur dikepalanya usai kalah dalam permainan Russian Egg Roulette pada acara Kompetisi Melempar Telur Dunia dan Vintage Day di Swaton, Inggris, Minggu (28/6/2015). (REUTERS/Darren Staples)
Foto 6 dari 6
20150628-Lomba Unik, Melempar Telur- Inggris 6
Anya Dawson (8 tahun), mengangkat kedua tangannya usai memenangkan permainan Russian Egg Roulette dalam acara Kompetisi Melempar Telur Dunia dan Vintage Day di Swaton, Inggris, Minggu (28/6/2015). (REUTERS/Darren Staples)