Harga Rumah di Pondok Rajeg Masih Terjangkau

Sekarang, Pondok Rajeg seakan berevolusi menjadi lokasi yang memiliki potensi, khususnya untuk dijadikan sebagai tempat tinggal.

oleh Kantrimaharani diperbarui 05 Agu 2016, 18:30 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2016, 18:30 WIB
Rumah di Pondok Rajeg
Sekarang, Pondok Rajeg seakan berevolusi menjadi lokasi yang memiliki potensi, khususnya untuk dijadikan sebagai tempat tinggal.

Liputan6.com, Jakarta Sebagian dari Anda mungkin belum begitu asing dengan nama Pondok Rajeg. Dibandingkan Pondok Rajeg, Cibinong atau Depok ternyata lebih familiar di benak masyarakat para pencari rumah.

Padahal sebenarnya, secara geografis, Pondok Rajeg merupakan satu dari kelurahan di Cibinong, Kabupaten Bogor.

Wajar memang, ketika masyarakat lebih familiar dengan nama Cibinong dibandingkan Pondok Rajeg.

Cibinong merupakan ibukota dari Kabupaten Bogor yang juga menjadi daerah pemerintahan dan administrasi. Sedangkan Pondok Rajeg, dahulu hanya dikenal sebagai lembaga pemasyarakatan.

Tapi itu dulu. Sekarang, Pondok Rajeg seakan berevolusi menjadi lokasi yang memiliki potensi, khususnya untuk dijadikan sebagai tempat tinggal. Mengapa? Tentu saja karena lokasi yang lumayan dekat dengan Jakarta.

Jika ditelusuri dengan Google Maps, jarak dari Pondok Rajeg menuju Jakarta Selatan (Pasar Minggu) terpaut 22,6 kilometer atau setara dengan estimasi waktu sekitar 56 menit.

 

Itu baru menggunakan jalan raya. Jika Anda menggunakan akses transportasi commuter line, perjalanan Anda bisa jadi semakin cepat.

Apalagi, pada tahun 2015 PT. KAI sudah membuka kembali jalur commuter line dengan rute Jatinegara-Nambo. Stasiun Pondok Rajeg merupakan salah satu destinasi commuter line tersebut.

Kendati operasional jalur commuter line tersebut masih belum maksimal, tetapi jalur itu menjadi angin segar bagi masyarakat Pondok Rajeg yang bekerja di Jakarta. Rangkaian KRL-nya melintas hanya satu jam sekali.

Jika pada umumnya jarak tempuh menuju Jatinegara bisa 56 menit, sekarang bisa mencapai 15 menit lebih cepat.

Jadi, sangat tidak heran bila daerah Pondok Rajeg kini sudah banyak pembangunan rumah-rumah baru. Uniknya, harga rumah di Pondok Rajeg masih tergolong sedang, jika dibandingkan dengan Depok.

Meskipun harga rumah masih terjangkau, bukan berarti tidak ada kenaikan harga. Berdasarkan pengamatan Rumah.com, harga tanah di Pondok Rajeg selalu naik 100% setiap tahunnya.

Terhitung dari tahun 2015 harga tanah di sana masih berkisar Rp500 ribu per meter persegi, dan tahun 2016 sudah naik menjadi Rp1 juta meter persegi.

Hal itu, juga diamini oleh Indra Eryanto selaku pengembang dari Perumahan Cluster Galaksi Asri yang mengatakan kenaikan harga properti di Pondok Rajeg cukup siginifikan.

“Harga Rp1 juta per meter tersebut, merupakan harga NJOP. Jika harga jual, tentu akan lebih tinggi bisa mencapai Rp1,5 juta. Tergantung potensi wilayah tersebut,” kata Indra seperti dikutip dari Rumah.com

Menurut Indra, Pondok Rajeg akan menjadi lokasi favorit kedua setelah Depok di kawasan yang sama. Pasalnya, tingginya harga rumah di Depok dan lahan yang terbatas di sana, mau tidak mau akan bergeser pada lokasi yang cukup dekat dengan Depok.

“Harga rumah di Depok untuk tipe 36 saja sudah mencapai Rp400 juta – Rp500 juta. Dan untuk tipe 80 sudah berkisar Rp900 juta – Rp1 miliar,” tambahnya.

Alasan selanjutnya mengapa Pondok Rajeg menjadi sasaran bagi pencari rumah adalah akses jalan yang mulus dan nyaris tanpa macet. Kelebihan inilah yang membuat Pondok Rajeg lebih unggul dibandingkan Depok.

Jika Anda tertarik memiliki hunian di Pondok Rajeg, berikut ini 3 perumahan yang bisa Anda pertimbangkan:

Perumahan NU Green Residence

Perumahan NU Green Residence

Masih dekat denga Stasiun Pondok Rajeg, terdapat Perumahan NU Green Residence. Jarak dari perumahan ini dengan Stasiun Pondok Rajeg terpaut 650 meter. Harga untuk tipe 35/64 ini dibanderol seharga Rp350 juta.

Perumahan Cluster Galaksi Asri

Perumahan Cluster Galaksi Asri.

Cluster Galaksi Asri merupakan perumahan minimalis modern yang ada di Pondok Rajeg. Pengembang menyediakan 4 tipe rumah, mulai dari tipe 36-Tipe 60. Harga rumah masih berkisar Rp499 juta – Rp975 juta.

Jarak dari perumahan ini menuju Stasiun Pondok Rajeg terpaut 2,3 kilometer. Jadi, apabila Anda hendak menggunakan commuter line, kira-kira waktu untuk sampai ke stasiun adalah 6 menit.

Selain dekat dengan stasiun, perumahan ini juga memberikan kualitas yang baik pada proyek perumahan mereka.

Perumahan The Green Hill Residence

Perumahan The Green Hill Residence.

Selain rumah 1 lantai, di Pondok Rajeg juga menyediakan rumah 2 lantai dengan harga yang terjangkau. Adalah The Green Hill Residence ini lokasinya sekitar 1,8 kilometer dari Stasiun Pondok Rajeg.

Kelebihan lain dari perumahan ini adalah suasana lingkungan yang asri seperti di puncak. Aliran air Sungai Ciliwung menambah keasrian lokasi perumahan ini.

Menurut Rozak, selaku GM. Marketing dari pengembang mengatakan, banyak orang membeli rumah ini karena sangat cocok untuk beristirahat selepas rutinitas.

Tipe rumah yang ditawarkan adalah tipe 85/84, dengan harga Rp712,5 juta. Harga tersebut tentu saja jauh lebih murah dibandingkan dengan rumah-rumah dengan tipe serupa di Depok.

Keunikan lain, terlihat dari konsep bangunan yang mengusung hunian Bali. Tentu, Anda akan menyukai tinggal di sana.

Baca juga: Ulasan Lengkap Perumahan The Green Hiil Residence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya