Boyolali - 22 unit komputer untuk UNBK di SMP Negeri 2 Selo Boyolali tiba-tiba raib dicuri maling. Para siswa Kelas IX harus melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) dengan meminjam komputer sekolah lain.
Ditulis oleh Solopos.com, kepala Dinas Pendidikan Boyolali, Darmanto, mengaku langsung berupaya mencarikan solusi agar para siswa kelas IX sekolah itu bisa tetap mengikuti UNBK sesuai jadwal, 22 April 2019 mendatang. Dinas Pendidikan berencana meminjam komputer milik SMKN 2 Selo yang sudah selesai melaksanakan UNBK lebih dulu.
Advertisement
Baca Juga
Sementara itu, polisi langsung menyelidiki pencurian 22 unit komputer all in one (AIO) di SMPN 2 Selo, Boyolali itu. Pencurian komputer diperkirakan terjadi pada Jumat (29/3/2019) malam atau Sabtu (30/3/2019) dini hari.
Kapolsek Selo, AKP Margono mengatakan tengah memeriksa sejumlah saksi di lingkungan sekolah.
"Ada guru, warga sekolah, sampai masyarakat yang tinggal di lingkungan sekolah," katanya.
Pemeriksaan masih terus dilakukan. Polisi belum mengetahui identitas pencuri itu. Selain 22 unit komputer untuk UNBK di ruang laboratorium, dua unit personal computer (PC) lain di ruang guru dan ruang Tata Usaha (TU) juga ikut dicuri. Sekolah mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Ikuti berita menarik lainnya dari Solopos.com
Simak Video Pilihan Berikut: