Judi Togel Marak di Blora, Polisi Klaim Tak Ada Pengondisian ke Penegak Hukum

Kepolisian Polres Blora mengaku tak ada pengondisian ke aparat penegak hukum yang membuat judi Togel (toto gelap) di kawasan tersebut makin marak.

oleh Ahmad Adirin diperbarui 23 Jun 2020, 07:00 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2020, 07:00 WIB
Judi Togel Blora
Sebuah akun anonim di media sosial menyebarkan berita bohong alias hoaks soal ada 20 orang yang terdiri dari wartawan dan para pegiat medsos telah menerima jatah bulanan dari bandar togel di Blora. (Liputan6.com/ Ahmad Adirin)

Liputan6.com, Blora - Kepolisian Polres Blora mengaku tak ada pengondisian ke aparat penegak hukum yang membuat judi Togel (toto gelap) di kawasan tersebut makin marak.

"Tidak ada pembiaran adanya praktik-praktik Togel di Blora," kata Kasatreskrim Polres Blora, AKP Setiyanto kepada Liputan6.com, Senin (22/6/2020).

Setiyanto menyatakan, terkait pengaduan dari rekan-rekan media, pihaknya berjanji akan mengusut tuntas oknum yang mencatut nama-nama wartawan dan dihubungkan dengan praktik judi Togel di Blora.

"Wartawan mitra kami (kepolisian), ini pasti akan kami usut secara tuntas," ucapnya.

Setiyanto sendiri sepakat untuk memberantas praktik judi Togel di Blora karena telah menjadi penyakit masyarakat.

Sementara itu Kapolres Blora, AKBP Ferry Irawan mengatakan, telah memerintahkan kepada unit cyber Polres Blora untuk melakukan penyelidikan serta melacak akun media sosial atas nama Toto Gelap. Pihaknya juga telah berkordinasi dengan subdit cyber Ditreskrimsus Polda Jateng.

"Akan kita tindaklanjuti sesuai dengan penegakan hukum sesuai prosedural," jelasnya.

Sebelumnya dikabarkan, ada pesan berantai yang mencatut 20 nama dari unsur wartawan dan pegiat sosial dan disebut-sebut telah menerima sejumlah uang demi kelancaran praktik judi Togel di Blora. Termasuk nama jurnalis Liputan6.com, kontributor Blora, Ahmad Adirin.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya