Liputan6.com, Sitaro - Operasi pencarian kapal LCT Bora V yang dinyatakan hilang di perairan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut, sejak Minggu (21/1/2024) silam, akhirnya secara resmi dihentikan. Meski sudah dihentikan, ternyata masih ada 6 orang yang dinyatakan hilang.
"Operasi SAR KM LCT Bora V kami tutup dan kami lanjutkan dengan pemantauan," ungkap Kepala Basarnas Manado Monce Brury, Minggu (28/1/2024).
Dia mengatakan, Basarnas Manado sudah menyebar berita hilangnya Kapal LCT Bora V yang memuat logistik PLN ke pemilik kapal wilayah Bitung yang mencari ikan. Bila melihat tanda-tanda korban secepatnya melaporkan kejadian ini.
Advertisement
“Kami akan selalu berkoordinasi dengan seluruh pemilik kapal-kapal wilayah Bitung maupun di Tagulandang, Sitaro," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, jumlah keseluruhan yang ikut berangkat berlayar di atas Kapal LCT Bora V dari Pelabuhan Bitung menuju ke Pelabuhan Tagulandang sebanyak 18 orang. Rinciannya, 10 orang ABK dan nakhoda, serta 8 orang pengikut terdiri dari sopir dan kenek/helper.
Dari total 18 orang, 12 penumpang ditemukan Tim SAR gabungan pada Selasa (23/1/2024). Dari jumlah itu, 2 meninggal. Sedangkan 6 orang lainnya dinyatakan hilang.
Baca Juga