Liputan6.com, Jakarta Antusiasme meme coin telah merambah ke berbagai kalangan, termasuk ke remaja. Salah satunya adalah remaja berusia 13 tahun asal Indonesia bernama Zeus Damora Astono.
Dalam saluran Youtube-nya, ia membagikan ceritanya membuat meme coin bernama $DIDID. Di video berdurasi lebih dari empat menit itu, Zeus mengungkapkan ia terinspirasi membuat meme coin setelah menonton video dari Hami The Hamster.
“Ketika saya melihat video itu, ide pun muncul di pikiran saya untuk punya memecoin sendiri, dan saya membuat DD duck,” katanya.
Advertisement
Zeus mengaku membutuhkan persiapan hingga satu minggu, waktu itu termasuk untuk membuat situs hingga berbagai kanal media sosial. Namun, seperti meme coin kebanyakan yang beredar, $DIDID juga mengalami penurunan harga drastis setelah 30 menit pertama diluncurkan.
Saat ini menurut Dexscreener, kapitalisasi pasar $DIDID adalah US$321 ribu dengan harga token yang turun lebih dari 40% dalam 24 jam terakhir. Kendati demikian, Zeus tak berkecil hati. Didukung oleh sang ayah, Rianto Astono, yang berprofesi sebagai internet marketer andal di Indonesia, ia yakin tokennya bisa bangkit kembali dibarengi dengan penambahan kegunaan yang bermanfaat bagi para pemilik tokennya.
Di sisi lain, lebih dari sekadar keuntungan finansial, Zeus memiliki misi mendidik. Melalui kanal YouTube-nya, ia berencana untuk berbagi perjalanan pembelajarannya dalam membuat sesuatu dan berharap dapat menginspirasi generasi muda lainnya bahwa tidak ada kata terlalu dini untuk memulai.
Upayanya tidak hanya menunjukkan potensi teknologi blockchain tetapi juga menyoroti dampak besar dari kreativitas dan tekad generasi muda di bidang fintech, yang menandakan masa depan yang menjanjikan bagi generasi wirausaha teknologi berikutnya.