IHSG Menghijau, Investor Asing Buru Saham BBCA hingga JPFA

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada awal sesi perdagangan saham Selasa (27/4/2021). Hal ini seiring ada aksi beli investor asing di pasar regular dan bursa saham global bervariasi.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG menguat 0,37 persen ke posisi 5.986. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG naik 0,40 persen ke posisi 5.988. Indeks saham LQ45 mendaki 0,53 persen ke posisi 896,59. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 5.979-5.993. Sebanyak 163 saham menghijau sehingga mengangkat IHSG. 136 saham melemah dan 189 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 71.624 kali dengan volume perdagangan saham 1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 654 miliar. Investor asing beli saham Rp 32,51 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.474.

Sektor saham sebagian besar melemah. Sektor saham tambang naik 2,09 persen, dan bukukan penguatan terbesar. Di sisi lain, sektor saham keuangan naik 1,02 persen dan sektor saham barang konsumsi menanjak 0,14 persen.

Sektor saham aneka industri melemah 1,01 persen, dan mencatat penurunan terbesar. Diikuti sektor saham perdagangan melemah 0,21 persen dan sektor saham konstruksi merosot 0,13 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham SPMA naik 25 persen

-Saham KONI naik 25 persen

-Saham GEMS naik 24,84 persen

-Saham BLTZ naik 13,07 persen

-Saham APEX naik 12,39 persen

Saham-sajam yang masuk top losers antara lain:

-Saham PLAN turun 8,33 persen

-Saham BMAS turun 6,71 persen

-Saham MOLI turun 6,53 persen

-Saham TRIS turun 6,43 persen

-Saham MPRO turun 6,14 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 77 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 21 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 4,9 miliar

-Saham ASII senilai Rp 4,3 miliar

-Saham JPFA senilai Rp 2,7 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 12,4 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 9,7 miliar

-Saham BBTN senilai Rp 8,8 miliar

-Saham INCO senilai Rp 4 miliar

-Saham MDKA senilai Rp 3,2 miliar

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 0,12 persen, indeks saham Singapura menguat 0,28 persen dan indeks saham Taiwan menanjak 0,16 persen.

Sementara itu, indeks saham Korea Selatan melemah 0,19 persen, indeks saham Jepang Nikkei tergelincir 0,16 persen dan indeks saham Shanghai susut 0,29 persen.

Mengutip laporan Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG ditutup melemah ke posisi 5.964 pada Senin, 27 April 2021 seiring saham kapitalisasi besar melemah.

Di sisi lain, Indonesia akan memperketat langkah-langkah penyaringan di perbatasannya untuk mencegah COVID-19 menjelang masuknya pekerja migran yang akan pulang.

Pekerja migran yang melakukan perjalanan melalui perbatasan seperti Kepulauan Riau dan perbatasan Malaysia di Kalimantan akan hadapi penyaringan dan tindakan karantina lebih ketat. Sampel dari orang Indonesia yang kembali akan menjalani tes genomic.