Dana Brata Luhur Tebar Dividen Interim Rp 25 per Saham

Berikut jadwal lengkap pembagian dividen interim PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE).

oleh Elga Nurmutia diperbarui 29 Sep 2022, 20:18 WIB
Diterbitkan 29 Sep 2022, 20:18 WIB
Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)
Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE) berencana membagikan dividen interim pada 28 Oktober 2022. Dividen interim tersebut sebesar Rp 25 per saham. 

Mengutip keterangan resminya, Kamis (29/9/2022), berikut jadwal lengkap pembagian dividen interim PT Dana Brata Luhur Tbk: 

- Cum Dividen Interim di Pasar Reguler dan Negosiasi : 7 Oktober 2022 

- Ex Dividen Interim di Pasar Reguler dan Negosiasi : 10 Oktober 2022 

- Cum Dividen Interim di Pasar Tunai : 11 Oktober 2022 

- Ex Dividen Interim di Pasar Tunai : 12 Oktober 2022 

- Recording Date (yang berhak atas dividen) : 11 Oktober 2022 

- Pembayaran Dividen Interim : 28 Oktober 2022

- Penyerahan bukti rekam SKD/DGT: 14 Oktober 2022

PT Dana Brata Luhur Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur sumber daya energi yang berdomisili di Jakarta Selatan. 

Perseroan memiliki tiga entitas usaha dan satu unit bisnis yang mendukung pertumbuhan Perseroan yang berkelanjutan.

Tak hanya itu, Perseroan juga senantiasa berupaya memperluas bidang usaha yang dilakukan dengan melakukan diversifikasi produk dan jasa terintegrasi bidang infrastruktur.

DBL Group memiliki aset di Kabupaten Banjar dan Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan dalam bentuk jalan pengangkutan sepanjang 46 km mulai dari persimpangan Jalan A. Yani KM 71 ke Marabahan, yang selesai pada 2013 dan merupakan pengangkutan batubara khusus jalan yang terletak di area pertambangan di mana terdapat sekitar 50 konsesi batubara di sekitar area operasi. 

DBL Group juga memiliki terminal batubara yang terletak di tepi sungai Barito. Aset ini adalah infrastruktur utama untuk mengangkut produk pertambangan, di mana sebelum keberadaan aset milik anak perusahaan ini, perusahaan pertambangan di wilayah tersebut tidak memiliki akses ke distribusi dan pemasaran batu bara mereka.

Pada penutupan perdagangan saham Kamis, 29 September 2022, saham TEBE melonjak 6,02 persen ke posisi Rp 880 per saham. Saham TEBE dibuka stagnan Rp 830 per saham. Saham TEBE berada di level tertinggi Rp 920 dan terendah Rp 825 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.816 kali dengan volume perdagangan 46.727 saham. Nilai transaksi Rp 4,1 miliar.

Penutupan IHSG 29 September 2022

Pergerakan IHSG Turun Tajam
Pengunjung mengabadikan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada penutupan perdagangan saham Kamis, 29 September 2022. Mayoritas sektor saham tertekan dan dolar Amerika Serikat menembus posisi 15.243 terhadap rupiah.

Mengutip data RTI, IHSG melemah 0,58 persen ke posisi 7.036,19.  Indeks LQ45 susut 0,44 persen ke posisi 1.009,03. Sebagian besar indeks acuan kompak tertekan. Pada Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.135,50 dan terendah 7.023,21. Sebanyak 423 saham melemah sehingga menekan IHSG. 149 saham menguat dan 114 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.219.551 kali dengan volume perdagangan 23,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 12,7 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.242.

Mayoritas sektor saham tertekan kecuali indeks sektor saham IDXhealth menguat 0,92 persen dan indeks sektor saham IDXenergy bertambah 0,14 persen. Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno susut 1,95 persen, dan catat koreksi terbesar.

Diikuti indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 1,6 persen, indeks sektor saham IDXindustry melemah 1,39 persen, indeks sektor saham IDXfinance susut 1,01 persen, indeks sektor saham IDXproperty merosot 0,98 persen.

Selain itu, indeks sektor saham IDXinfrastruktur tergelincir 0,80 persen, indeks sektor saham IDXbasic turun 0,61 persen, indeks sektor saham IDXnonsiklikal susut 0,52 persen dan indeks sektor saham IDXsiklikal melemah 0,46 persen.

Bursa Saham Asia pada 29 September 2022

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Seorang wanita berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Mayoritas bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Kamis, 29 September 2022 mengikuti wall street. Indeks Jepang Nikkei 225 menguat 0,95 persen ke posisi 26.422,05.Indeks Topix bertambah 0,74 persen ke posisi 1.868,80. Indeks Australia ASX200 menanjak 1,44 persen ke posisi 6.555.

Indeks Hong Kong Hang Seng melemah 0,9 persen. Indeks Hang Seng Teknologi turun 1,79 persen. Di Korea Selatan, indeks Kospi mendatar di posisi 2.170,93 dan indeks Kosdaq naik 0,18 persen ke posisi 675,07.

Di bursa saham China, indeks Shanghai turun 0,13 persen ke posisi 3.041,20 dan indeks Shenzhen bertambah 0,18 persen ke posisi 10.919,44. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang mendatar.

Di bursa saham Amerika Serikat, indeks Dow Jones bertambah 548,75 poin atau 1,88 persen ke posisi 29.683,74. Indeks S&P 500 naik 1,97 persen ke posisi 3.719,04. Indeks Nasdaq bertambah 2,05 persen ke posisi 11.051.

 

Top Gainers-Losers 29 September 2022

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham FIRE melambung 34,97 persen

-Saham NETV melambung 25 persen

-Saham SINI melambung 24,57 persen

-Saham KJEN melambung 20,97 persen

-Saham BPII melambung 19,79 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham AMMS turun 9,77 persen

-Saham LINK turun 7 persen

-Saham KRYA turun 6,99 persen

-Saham COAL turun 6,99 persen

-Saham SCCO turun 6,98 persen

 

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 760,4 miliar

-Saham BUMI senilai Rp 592,3 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 524,4 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 401,6 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 359,2 miliar

 

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

-Saham INDX tercatat 35.371 kali

-Saham BUMI tercatat 34.760 kali

-Saham JKON tercatat 30.214 kali

-Saham KJEN tercatat 27.094 kali

-Saham CPRO tercatat 17.890 kali

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya