Liputan6.com, Jakarta - PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) mengumumkan penghentian operasi sementara pabrik pulp selama lima bulan ke depan. Penghentian sementara aktivitas operasi pabrik pulp Toba Pulp Lestari ini bukan kegiatan rutin.
Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (7/1/2025), pada 29 Desember 2024 sampai dengan tanggal 11 Mei 2025, INRUÂ melakukan penghentian sementara aktivitas operasi pabrik pulp karena berkurangnya pasokan bahan baku (kayu) dari sebagian wilayah kegiatan operasional PBPH Perseroan.
Advertisement
Hak ini akibat adanya klaim-klaim tanah yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat di wilayah operasional PBPH Perseroan. Dampak dari penghentian sementara tersebut terhadap kegiatan operasional adalah kehilangan hasil produksi selama penghentian sementara.
Advertisement
Adapun dampak dari penghentian sementara tersebut terhadap kondisi keuangan adalah berkurangnya penghasilan dari kehilangan hasil produksi selama penghentian sementara.
Selain itu penghentian sementarai ini berdampak pada menurunnya perekonomian lokal di sekitar operasional Perseroan, terutama di Kecamatan Parmaksian, Kabupaten Toba. Dalam penyampaian hasil public expose pada keterbukaan informasi, manajemen perseroan mengungkapkan sejak 2023, perseroan menghadapi tantangan yang cukup berat.
Hal ini terutama terkait pasokan bahan baku kayu dari areal operasional PBPH yang masih banyak diklaim oleh masyarakat yang terprovokasi oknum tidak bertanggung jawab.
Meskipun menghadapi tantangan tersebut, Perseroan optimis dapat menyelesaikan masalah tersebut hingga pasokan bahan baku kembali terpenuhi.
Tentang Toba Pulp Lestari
PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan perdagangan pulp, bahan kimia dasar, produk kayu, dan pengembangan konsesi hutan tanaman industri. Toba Pulp Lestari merupakan salah satu produsen bubur kayu terbesar di Indonesia.
Pemilik PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) adalah pengusaha asal Indonesia, Sukanto Tanoto. PT Toba Pulp Lestari sebelumnya bernama PT Inti Indorayon Utama Tbk.
Advertisement