Hansamu Absen, Ini 3 Kandidat Kapten Timnas Indonesia U-22

Timnas Indonesia U-22 akan bertemu Malaysia pada semifinal cabang olahraga sepak bola SEA Games 2017.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 25 Agu 2017, 16:05 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2017, 16:05 WIB
Evan Dimas
Gelandang Timnas Indonesia, Evan Dimas, mengontrol bola saat melawan Timor Leste pada laga SEA Games di Stadion MPS, Selangor, Minggu (20/8/2017). Indonesia menang 1-0 atas Timor Leste. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Hansamu Yama Pranata dipastikan absen saat Timnas Indonesia bertemu Malaysia pada babak semifinal SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam, Sabtu (26/8/2017). Absennya Hansamu dalam duel ini membuat tim pelatih harus menunjuk kapten baru Garuda Muda. 

Hansamu absen karena menerima kartu kuning kedua saat Timnas Indonesia U-22 mengalahkan Kamboja 2-0 di Stadion Shah Alam, Rabu (24/8/2017). 

Asisten Timnas Indonesia U-22, Bimas Sakti, mengungkapkan sudah mengantongi tiga nama. Salah satunya adalah Evan Dimas yang juga rekan satu angkatan Hansamu di timnas Indonesia U-19. Keduanya bahkan sama-sama sudah memperkuat timnas senior. 

Namun selain Evan, tim pelatih juga masih mempertimbangkan nama lain. "Untuk pengganti Hansamu Yama sebagai kapten, kami biasanya memiliki Bagas Adi Nugroho, Evan Dimas, dan Hanif Sjahbandi," katanya dalam jumpa pers di Hotel Hilton, Jumat (25/8/2017).

"Jadi, mungkin salah satu di antara mereka akan menjadi pengganti," ujar Bima.  

Melihat menit bermain selama babak penyisihan, Evan tentu saja berpeluang besar menyandang ban kapten menggantikan Hansamu. Sebab Bagas dan Hanif sama-sama jarang tampil sebagai pemain inti.  

Sementara itu, Hansamu berharap penggantinya sebagai kapten Timnas Indonesia U-22 bisa memberikan kontribusi terbaik. "Tanpa saya, masih ada pemain-pemain lain yang tak kalah bagus. Kualitas kami semua sama," ujar Hansamu.

Saksikan juga video menarik lainnya:

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya