Misteri Pembunuhan di Balik Lagu Rindu Serindu Rindunya

Liputan6.com, Kuala Lumpur Lagu yang dinyanyikan Firman Siagian, Rindu Serindu Rindunya ternyata memiliki kisah misteri yang sempat menghebohkan di Malaysia.

 

Lagu Rindu Serindu Rindunya sebenarnya pernah populer di Malaysia dan Indonesia pada 1998, saat diperkenalkan oleh Spoon, band asal Malaysia. Firman Siagian menyanyikan kembali lagu itu dengan sentuhan Melayu yang sangat kental hasil aransemen Pay, musisi rock yang pernah bergabung dengan Slank dan BIP.

 

 

Di saat nama Spoon tengah berkibar, tiba-tiba publik Malaysia dikejutkan dengan kabar tewasnya Along, vokalis Spoon. Yang membuat kisah ini tragis adalah Along tewas terbunuh, jasadnya ditemukan terikat dalam karung goni di kilometer 28, Jalan Kuala Klawang-Genting Peras, Jelebu, Malaysia pada 6 Januari 2000.

 

 

Along & Band Spoon

 

Along yang memiliki nama asli Sabi'ul Malik Shafiee dilaporkan hilang sejak 25 Desember 1999. Usianya saat itu baru 20 tahun. Along tewas terbunuh di saat namanya tengah berkibar di Malaysia dan Indonesia. ‎Meninggalkan kedukaan dan banyak pertanyaan di benak para penggemarnya di Malaysia. 

 

 

Sehari setelah jasad Along ditemukan, seorang anggota polisi Malaysia ditahan karena diduga sebagai pelaku pembunuhan Along. Sidang terhadap kasus pembunuhan ini dimulai pada 19 Januari 2000. 

 

Seperti yang diungkapkan oleh berbagai media di Malaysia, sidang berjalan cukup alot, karena baru pada 10 April 2002, Mahkamah Tinggi Serambah memutuskan kalau Mohamed Ya'cob bersalah atas tuduhan membunuh Along. Ia pun dijatuhi hukuman mati. Putusan hukuman mati itu baru dilaksanakan pada 2010.

 

 

Firman Siagian menyanyikan kembali lagu Rindu Serindu Rindunya. Ia pun mengetahui kisah tragis yang menimpa Along Spoon. "Iya, aku mendengar kisah itu. Sangat tragis dan membuat bulu kuduk merinding," kata Firman Siagian, saat ditemui Liputan6.com di Bandara KLIA, Malaysia, Selasa (24/6/2014).

 

Kedatangan Firman Siagian ke Malaysia dalam rangka konser tunggal di Seri Pacific Hotel, Kuala Lumpur Malaysia yang digelar Minggu (22/6/2014) malam. "Sejak aku meluncurkan lagu Rindu Serindu Rindunya, antusias publik Malaysia memang sangat tinggi. Dalam sebulan ini aku sudah dua kali konser di Malaysia," seru Firman.