Sulitnya Ferry Maryadi Bicara Logat Betawi

Di sinetron 'ABG Jadi Manten', Ferry Maryadi berusaha untuk menampilkan sosok yang berbeda.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 06 Agu 2014, 09:20 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2014, 09:20 WIB
Ferry Maryadi
Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta Di sinetron 'ABG Jadi Manten', Ferry Maryadi berusaha untuk menampilkan sosok yang berbeda dengan bicara menggunakan bahasa Betawi. Sepanjang kariernya berakting di sinetron dan film, itulah hal tersulit yang pernah dilakukannya.

Berperan sebagai Somad, suami Deswita Maharani ini dituntut untuk bisa berbicara dengan logat Betawi yang khas dan kental. Tapi Ferry sadar, kalau dirinya kesulitan menghilangkan logat Sunda yang selama ini sudah melekat kuat dalam dirinya.

"Kesulitan karakter lebih ke logat saya, kan jadi orang Betawi asli. Tapi karena saya dari Bandung Garut, kalau adaptasi logat sangat tidak mudah," ucap Ferry disela syukuran episode ke-150 'ABG Jadi Manten' di Rusun Petamburan, Jakarta Pusat, Selasa (5/8/2014).

Selain bicara dengan logat Betawi, kesulitan Ferry saat berakting di sinetron yang ditayangkan SCTV sejak 3 Maret 2014 itu juga terletak pada proses adaptasi antar pemain.

Diakui Ferry, ia harus beradaptasi dengan lawan main yang punya jarak usia yang terpaut sangat jauh dengannya. Tentu saja, menjalin kedekatan untuk menemukan 'chemistry' dalam berakting jadi pekerjaan rumah khusus bagi Ferry.

"Selain adaptasi logat juga harus terbiasa dengan kebiasaan masing-masing pemain pada saat syuting. Agak sulit memang beradaptasi dengan banyak pemain yang punya sifat dan karakter beda-beda seperti itu," urai dia.(Gie/Mer)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya