Liputan6.com, Tokyo Akhirnya anime televisi yang diadaptasi dari video game Monster Hunter Stories telah memiliki perusahaan penggarap animasinya. Kabar kemajuan ini diumumkan oleh presiden Fuji TV, Chihiro Kameyama.
Seperti dikutip dari Anime News Network, Rabu (14/10/2015), dalam sebuah wawancara yang dilakukan pada 30 September 2015, disampaikan bahwa David Production yang akan menanganinya.
Advertisement
Diketahui, selama ini David Production telah mengembangkan berbagai serial anime seperti JoJo's Bizarre Adventure, The Book of Bantorra, dan Hyperdimension Neptunia.
Uniknya, hampir sebagian besar anime yang dihasilkan David Production tersebut mengekspos kekerasan maupun tubuh wanita. Sedangkan desain asli game Monster Hunter Stories tergolong aman bagi anak-anak dan remaja.
Fuji TV telah menjadikan David Production sebagai anak perusahaannya sejak Agustus 2014. Dalam sebuah wawancara, Kameyama menyatakan bahwa David Production telah menjadi semacam divisi anime untuk Fuji TV, dan akan terus bekerja secara teratur dalam produksi anime dan perencanaan untuk perusahaan penyiaran.
Kisah asli Monster Hunter Stories berawal dari sebuah desa penjinak monster yang yang penduduknya hidup jauh dari para pemburu monster. Akan tetapi, seorang anak melakukan perjalanan dan berbaur dengan masyarakat pemburu.
Di sana, ia harus belajar untuk hidup dengan para pemburu yang memandang para monster berbeda dengan sudut pandangnya. Petualangan tokoh utamanya sendiri melibatkan ikatan antara sang penjinak dengan monsternya. (Rul/Feb)