Liputan6.com, Jakarta Sandy Tumiwa belum lama ini membuat geger. Ia memberitakan kalau rumah Tessa Kaunang telah digerebek warga, lantaran kerap menginapkan kekasihnya di rumahnya alias kumpul kebo. Tapi ternyata, apa yang diucapkan Sandy tidak lah benar. Kapolres Pancoran, Jakarta Selatan, Kompol M Budiyono membantah pernyataan tentang penggerebekan tersebut.
Menurut Tessa Kaunang, apa yang dilakukan Sandy Tumiwa diduga agar bisa menjual rumah yang kini ditempatinya. Maklum setelah resmi bercerai, rumah di kawasan Duren Tiga Jakarta Selatan yang menjadi harta gono-gini, sempat gagal dijual Sandy Tumiwa.
Kini putri musisi senior Arthur Kaunang itu pasrah, apabila rumah itu mau diuangkan.
Advertisement
"Saat ini saya hanya bisa tekankan. Kalau Sandy mau uang dari rumah itu, saya siap untuk menjual. Ya sudah jual aja nggak apa-apa," ujar Tessa Kaunang di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (3/2/2018).
Baca Juga
Â
Rela Kehilangan Rumah
Buat Tessa Kaunang, lebih baik ia kehilangan rumah, ketimbang hidupnya tak tenang lantaran kerap diganggu mantan suami. Lagi pula, Tessa mampu membiayai kedua anaknya. Sebab saat ini dirinya punya penghasilan, lantaran masih sibuk syuting sinetron.
"Saya masih bisa mengasuh anak-anak, di luar masalah (penjualan) rumah itu, nggak usah bikin fitnah," ujar Tessa Kaunang.
Â
Advertisement
Akan Menempati
Namun selama proses penjualan berlangsung, Tessa dan anak-anaknya akan tetap menempati rumah tersebut. Tessa pun kembali menegaskan, akan segera menjual rumah tersebut agar hidupnya tak lagi diganggu Sandy Tumiwa.
"Sampai detik ini selama rumah belum dijual saya dan anak-anak berhak tinggal di situ. Tapi ada keinginan besar untuk segera dijual," jelas Tessa.
Â
Ancaman Pengacara
Sunan Kalijaga sebagai kuasa hukum Tessa Kaunang menegaskan, ia tak akan segan membuat perhitungan, apabila Sandy Tumiwa kembali berulah. Jalur hukum akan diambil Sunan, agar Sandy jera dengan perbuatannya.
"Saya mengingatkan pada Sandy dan pengacaranya yang punya niat mengganggu klien kami, kami tidak akan diam. Kami akan upayakan proses hukum yang maksimal," kata Sunan Kalijaga.
Advertisement