Jadi Relawan di Palu, Awkarin Hindari Kamera?

Liputan6.com, Jakarta Awkarin mendadak menghebohkan dunia maya dengan mengumumkan dirinya pensiun dari Instagram. Selebgram yang terkenal dengan berbagai prestasi dan kontroversinya ini menyebutkan menutup secara permanen akun Instagramnya.

Awalnya, banyak yang berpikir kabar ini hanya hoax. Awkarin memperlihatkan keseriusannya menutup akun. Ia bahkan menjual akun Instagramnya.

Tak lama setelah Awkarin menghilang, mendadak fotonya berada di Palu beredar luas. Awkarin rupanya menjadi relawan gempa Palu.

Awkarin terlihat membantu beberapa orang di sana. Ia juga mengajak anak-anak bermain.

Sebuah video yang diunggah di Instagram gosip, sempat memperlihatkan Awkarin hanya tersenyum saat melihat kamera atau ponsel pintar. Ia juga melambaikan tangannya ke arah kamera.

Rupanya Awkarin tak mau keberadananya di Palu menjadi sorotan. Akun @komenartis menyebutkan, baru-baru ini, warganet meminta maaf kepada Awkarin karena menyebarkan foto atau video singkat tersebut.

Warganet hanya ingin publik mengetahui fakta terbaru mengenai Awkarin. Salah satunya, dengan kegiatan sosial ini.

Publik pun kagum dengan sosok Awkarin. Ia seolah menjadi orang yang berbeda dari sebelumnya.

Komentar positif dan pujian pun terus terlihat jelas di media sosial. Apalagi, saat akun gosip artis membahas mengenai Awkarin.

Warganet menilai kini Awkarin telah kembali ke jalan yang lurus.

Akun @yuris bercuit, "fase hidup Awkarin: berada di jalan yang lurus, kemudian main medsos, menjadi selebgram, mulai tersesat dari jalan-Nya. Merasa hidup hampa, padahal memiliki jutaan followers. Awkarin sadar hidupnya enggak normal. Ia menjual akun dan membantu Palu."

Bahkan, ada juga warganet yang meminta maaf kepada Awkarin. Sebelumnya, mereka sempat mencaci dan berkomentar negatif terhadap selebgarm tersebut.

"Maaf ya karin, ternyata kamu yang suci, kami yang penuh dosa," tulis @jek"

Akun @ rifatnasution menuliskan, "Reza Oktovian danAwkarin adalah contoh nyata bahwa ketenaran bukan jaminan untuk bahagia. Apalagi tidak tenar seperti kita."