Liputan6.com, Los Angeles - Setelah hampir dua setengah tahun absen dari layar lebar, Will Smith kembali sebagai Genie, si jin biru pemberi harapan dalam adaptasi live-action baru Disney, Aladdin.
Dilansir dari Vanity Fair, Rabu (22/5/2019), Will Smith menyatakan bahwa Aladdin merupakan film yang pembuatannya paling menyenangkan baginya.
"Jujur saya katakan ini adalah yang paling menyenangkan bagi saya dalam sebuah pembuatan film, dan salah satu pengalaman terbesar dalam karier profesional saya," kata Will Smith di premier film Aladdin pada Selasa malam di Teater El Capitan.
Advertisement
Baca Juga
Sang superstar, yang karier blockbusternya dimulai lebih dari 30 tahun yang lalu mengatakan, membintangi film Disney pertamanya, telah menyulut kembali hasratnya untuk berakting.
Ia mengatakan bahwa Aladdin adalah film yang benar-benar istimewa. “Yang ini sangat istimewa. Saya mengambil cuti beberapa tahun, dan Aladdin benar-benar membantu saya menemukan makna lagi di hati dan jiwa saya untuk tampil. ”
Tema Indah dalam Film
Disutradarai oleh Guy Ritchie, remake Aladdin berfokus pada tema harga diri dan kepercayaan diri. Will Smith segera terhubung dengan nilai-nilai inti dari film tersebut, dan mendapatkan kesempatan untuk memamerkan berbagai keterampilannya.
“Untuk dapat bernyanyi, menari, rap, berakting, dan beraksi dengan efek khusus bersama dalam satu film adalah pekerjaan yang spektakuler. Sepertinya saya sudah berlatih bagaimana melakukan ini selama 30 tahun terakhir untuk peran ini — tetapi yang paling saya banggakan adalah pesannya, dan tema-tema indah di inti cerita, "kata Will Smith.
Advertisement
Alasan Menjadi Seniman
“Gagasan mengenai harga diri: menjadi diri sendiri, menghormati diri sendiri, dan ingin mengubah diri sendiri untuk orang lain, dan belajar untuk percaya diri, dan saya senang menjadi bagian untuk membagikan pesan ini kepada dunia. Inilah sebabnya saya menjadi seorang seniman — memiliki tujuan untuk berbagi pesan untuk dapat membantu orang lain. "
(Alda Monica/mgg)