Liputan6.com, Jakarta - Tak berpuas diri memiliki satu profesi, dokter Ekles merambah ke dunia musik. Apalagi, ia memiliki bakat di dunia tarik suara.
Dokter Ekles juga bersyukur bisa bekerja sama dengan Badai eks Kerispatih. Lantaran ia begitu menyukai karya-karya Badai.
Advertisement
Baca Juga
Saat melakukan rekaman, dokter Ekles juga tak banyak mengulang. Namun, sebagai pendatang baru, ia dituntut untuk bisa membuat single "Mengapa Harus Bertemu" memiliki nyawa.
Dituntut Emosional
"Kemarin itu emotional touch nya agak PRÂ banget tuh. Sering diulang itu bukan secara technically ya tapi emosional. Karena katanya lagunya harus bernyawa. Harus merasakan," terang dokter Ekles saat menjadi tamu di Facebook Live Liputan6.com, beberapa waktu lalu.
Advertisement
Otak Kanan dan Kiri Seimbang
Bertemu dengan Badai, membuat otak kiri dan kanan dokter Ekles seimbang.
"Secara personal dulu kan saya sebagai dokter dan bisnis, otak kiri yang lebih kepikiran. Sekarang kan lebih ke musik, rileks, seni, jadi udah balance otak kiri sama kanan. Jadi bersyukur banget, akhirnya bisa dan membangkitkan keinginan terjun ke dunia musik," paparnya.Â
Â
Â
2 Pengobatan
Diakui dokter Ekles, sekarang ini ia melakukan dua treatment pada pasiennya. "Iya, sekarang pengobatan ada dua. Pengobatan dari kulit dan dari hati lewat lagu," lanjutnya.
Advertisement
Kaget
Dokter Ekles bercerita bahwa pasien-pasien langganannya sempat kaget mengetahui ia terjun ke dunia musik.
"Pasien-pasien pada kaget sih setelah tahu saya bisa nyanyi, karena mungkin selama ini saya tidak berhubungan bernyanyi, di media sosial juga tidak pernah posting soal bernyanyi. Tapi kalau teman-teman di Manado pada tahu semua," sambungnya.