Awal Bikin Vlog Kuliner, Farida Nurhan Pernah Dihujat Gara-Gara Busana yang Dipakainya

Liputan6.com, Jakarta - Farida Nurhan kini tengah mencuri perhatian sebagian besar masyarakat Tanah Air setelah konten video kuliner bersama Fuji adik mendiang Bibi Andriansyah ditonton hingga jutaan views.

Sebelum mengundang Fuji, wanita yang akrab disapa Omay ini memang sudah memiliki banyak penggemar yang setia menonton konten-konten kuliner. Perjalanannya pun penuh perjuangan.

Bahkan pada awal-awal membuat konten kuliner di YouTube, Farida Nurhan mengaku pernah mendapat hujatan dari beberapa penonton yang tak menyukai gaya berbusananya.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kisah ini disampaikan Farida saat sedang hadir menjadi tamu di Video Podcast Close the Door di kanal YouTube Deddy Corbuzier. Salah satu pertanyaan Deddy adalah pengalaman Farida dihujat warganet.

"Pernah dulu, sekarang jarang-jarang deh. Karena dulu terus terang aku enggak sengaja masuk di dunia YouTube. Jadi bikin videonya di rumah," ujar Farida dalam video yang diunggah Desember 2021 lalu.

Farida pun menceritakan bahwa hujatan warganet kebanyakan menyorot gaya busananya yang dianggap hampir selalu memperlihatkan lekuk tubuhnya.

"Peraturan di media sosial belum begitu mengerti. Jadi kadang kalau makan-makan sama anakku pakai tanktop. Dihujat pelacur, bagi yang sebagian menonton. Waktu itu," kata Farida.

Namun begitu, Farida tak lantas mengenyampingkan kritik dan hujatan. Beberapa komentar yang dianggapnya bisa menjadi saran dan masukan, ditampungnya untuk dilaksanakan.

"Akhirnya dengan berjalannya waktu, aku baca komentar-komentar. 'Oh maunya mereka begini.' Akhirnya aku bikin videonya sedikit berubah tapi tidak mengubah jati diri. Tapi menurutku masih sopan karena di apartemenku enggak di luar," ujar Farida.

Dari situlah Farida akhirnya menyikapi positif hujatan dan kritik hingga ia berhasil menyukseskan konten-konten kulinernya hingga sekarang.

"Tapi kadang dari situ aku maju, loh. Komentar negatif pun tergantung aku menyikapinya, kalau sikapku bagus, jadinya bagus," Farida mengutarakan.