5 Fakta Menarik Film Horor Jailangkung: Sandekala, Angkat Mitos dari Jawa Barat

Liputan6.com, Jakarta Penggemar film horor bisa menyaksikan kembali Jailangkung: Sandekala, kali ini lewat platform streaming. Film yang dibintangi Titi Kamal, Dwi Sasono, Syifa Hadju, dan Muzakki Ramdhan ini, dapat diakses di Disney Plus Hotstar pada Jumat (20/1/2023).

Film yang disutradarai Kimo Stamboel ini berkisah mengenai keluarga yang tengah berlibur ke kawasan pegunungan. Niatnya untuk mempererat hubungan anak dan orangtua, tapi justru malapetaka yang didapat.

Kinan, si anak bungsu keluarga ini, hilang ketika bermain sendirian di area danau jelang magrib.

Kata masyarakat setempat, ada mitos bahwa tiap pergantian siang ke malam ini, ada makhluk halus yang meneror dan menakuti anak kecil yang masih berkeliaran.

Dilansir dari press release Disney Plus Hotstar, Jailangkung: Sandekala merupakan reboot dari film Jailangkung dan Jailangkung 2. Kedua film ini dibintangi oleh Jefri Nichol dan Amanda Rawles.

2. Mitos Jawa Barat

Berbeda dengan dua film pendahulunya, Jailangkung: Sandekala mengangkat cerita yang berbeda. Kisahnya diangkat dari mitos masyarakat Jawa Barat tentang Sandekala, soal makhluk halus yang meneror dan mengganggu anak kecil yang keluar menjelang magrib.

Kimo Stamboel selama ini dikenal sebagai sineas dengan film-film yang menunjukkan adegan mengerikan secara gamblang atau brutal. Beberapa di antaranya adalah Rumah Dara, Ratu Ilmu Hitam, hingga Headshot.  

Berbeda dari karya-karyanya sebelum ini, Jailangkung: Sandekala mendapat rating 13+.

4. Suara Gaib

Sebelumnya, Titi Kamal mengungkap bahwa ia membaca skrip film ini saat berada di sebuah vila di Bali, sendirian. Hasilnya, ia tak bisa tidur. Selain itu, saat syukuran jelang syuting ia mendengar suara tawa mengerikan yang diyakini bukan suara kru.

Sebelum tayang di Disney Plus Hotstar, Jailangkung: Sandekala dirilis di bioskop pada 22 September 2022. Sambutan yang diterima terbilang hangat, dengan jumlah penonton tembus 1 juta penonton dalam waktu 10 hari penayangan.