Liputan6.com, Jakarta - Pertemuan di sebuah kafe mengungkapkan kenyataan yang mengejutkan bagi Alika dan Arka. Di tengah kebahagiaan yang seharusnya mereka rasakan, sebuah rahasia dari masa lalu Arka muncul, mengancam kebahagiaan mereka.
Sementara itu, Aline terjebak dalam situasi yang mencekam, berusaha keras mencari jalan keluar dari gudang terkunci.
Advertisement
Baca Juga
Saksikan Sinetron Luka Cinta Episode Kamis 23 Januari Pukul 21.30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Ketika Cinta Memanggilmu Episode Kamis 23 Januari Pukul 18.20 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Asmara Gen Z Episode Kamis 23 Januari Pukul 17.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Alika dan Arka duduk di sebuah kafe, menanti kedatangan seseorang dengan sabar. Di atas meja, hidangan telah tersedia. Tak lama kemudian, Dira datang menghampiri mereka, menyapa dengan hangat sambil meminta maaf karena keterlambatannya. Arka merasa lega melihat Dira dan memperkenalkan Alika sebagai istrinya.
Advertisement
Dari kejauhan, Lena mengamati mereka dengan cemas. Ia melihat percakapan antara Alika, Arka, dan Dira dengan perasaan was-was.
Arka langsung mengarahkan pembicaraan ke topik penting—percobaan inseminasi yang pernah ia ikuti sebagai sukarelawan.
Sejak percobaan itu, ia tidak pernah mendapatkan kabar tentang hasilnya. Apakah berhasil? Dira mengungkapkan bahwa percobaan tersebut sukses, dan benih Arka berhasil menjadi anak. Alika dan Arka terkejut mendengar berita ini, Alika tak mampu lagi menahan air matanya.
Dengan hati yang hancur, Alika bergegas keluar dari kafe dan menembus derasnya hujan sambil menangis. Arka mengejarnya, berusaha menghadang dan bertanya ke mana Alika akan pergi.
Alika hanya diam, menatap Arka dengan penuh kekecewaan, lalu mengucapkan selamat dengan senyum getir—Arka kini memiliki anak.
Di tempat lain, Aline berusaha keluar dari gudang, namun terkejut saat menyadari pintunya terkunci rapat. Panik, ia mulai mengetuk-ngetuk pintu sambil berteriak meminta pertolongan.
Sandi, yang bersembunyi di sudut ruangan, tersenyum puas. Dengan Aline terkunci, ia yakin Aline tak akan lagi mengganggu rumah tangganya maupun Risa.