Liputan6.com, Jakarta Mantan anggota JKT48 Haruka Nakagawa mengenang serunya masa kecil dengan main di sejumlah wahana interaktif. Ia seolah menunggangi mesin waktu dan sejenak kembali ke masa kecil.
Haruka Nakagawa main petak umpet digital, berhitung matematika, sampai mandi bola. Bahkan, ia menceburkan diri ke kolam bola dan minta difoto saat “tenggelam” di antara ratusan bola kecil.
“Permainan di playground ini aku suka banget, apalagi aku sudah dewasa tapi tetap saja suka. Main matematika dan kolam bola. Yang paling aku suka petak umpet sama anak-anak. Biasanya petak umpet main di luar atau lapangan sekolah,” kata Haruka Nakagawa.
Advertisement
Pesohor dengan 1 jutaan pengikut di Instagram ini kemudian menjajal berhitung untuk mencapai angka 10. Sebenarnya gampang. Namun, saat berada di playground ada saja tantangan yang menguji kontenstrasi Haruka Nakagawa.
Mencoba Permainan Matematika
“Tadi aku mencoba yang matematika, jadi di situ ada banyak angka. Kami kumpulkan sampai 10. Sebenarnya caranya gampang, tapi saat dicoba susah juga. Tadi sudah dapat angkat 8 tinggal cari 2 atau 1 ditambah 1,” akunya.
Haruka Nakagawa rupanya mengunjungi playground digital interaktif Little Planet di Mall of Indonesia Jakarta, Sabtu (15/2/2025). Menggunakan teknologi dari Jepang, playground ini mengajak anak-anak bermain sekaligus belajar.
Orang dewasa pun bisa menikmati beragam wahana di dalamnya. Salah satunya, main pasir putih yang merefleksikan kontur daratan di bumi dari gunung, hutan, hingga danau dan laut. Anak-anak diajak mencari harta karun dan mengenal satwa di sana.
“Nah, di sini ada mainan khusus yakni pasir. Sebenarnya pasir biasa tapi kita bisa bikin kayak gunung nanti ada gambar gunungnya. Bisa meledak, keluar visual apinya. Kalau kita menggali pasir nanti muncul visual laut,” Haruka Nakagawa bercerita.
Advertisement
Nostalgia Masa Kecil Banget
Di wahana pasir ini ada dua alat. Pertama, untuk mencari harta karun tersembunyi di dalam pasir. Kedua, alat mengidentifikasi nama satwa saat mendadak muncul hewan di tengah pencarian di pasir tersebut.
“Nostalgia masa kecil banget. Saat aku kecil kan jarang ada playground. Sekarang di Indonesia, makin banyak playground,” ungkap Haruka Nakagawa. “Orang dewasa juga butuh hiburan ya ha ha ha,” imbuhnya.
Dalam sesi konferensi pers yang digelar di Jakarta, Sabtu (15/2/2025), Director PT Asahi Shimbun Asia Pacific, Mr. Tetsuya Sebata menyebut, Little Planet menciptakan dunia kecil yang dirancang khusus untuk anak-anak. Mereka diajak berpikir kreatif, belajar, dan berinteraksi.
Aspek Keselamatan dan Kenyamanan
Misinya, memberikan pengalaman bermain yang edukatif. Little Planet menghadirkan berbagai atraksi yang memadukan konsep bermain dengan teknologi digital interaktif. Tiap atraksi dirancang untuk membangkitkan rasa ingin tahu dan mengasah kreativitas anak.
Mereka akan terdorong untuk berpikir seperti “Bagaimana ini bisa terjadi?” atau “Apa yang akan terjadi jika aku coba ini.” Tetsuya Sebata menambahkan, pihaknya mengutamakan keselamatan dan kenyamanan anak-anak.
“Beberapa area atraksi dilengkapi kakak pengawas yang penuh kasih sayang memberi perhatian dan arahan buat anak-anak. Kehadiran mereka memberi rasa aman dan tenang kepada orang tua juga,” Tetsuya Sebata menjelaskan.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)