Duo vokal Pasto-1 punya pandangan sendiri soal keinginan untuk go internasional. Personel yang terdiri dari dua cowok, Mario dan Meltho justru enggan merealisasikan impian tertinggi bagi kebanyakan penyanyi itu.
"Mungkin Pasto satu-satunya artis yang nggak mau go internasional. Karena kami lihat di nasional sendiri belum beres," kata salah satu personel Pasto-1, Mario, ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (2/9/2013).
Jadi saat ini, dua vokal besutan Maia Estianty tengah fokus berkarier di negeri sendiri. Mereka masih ingin mengenalkan grup vokalnya dan lagu-lagu asal Tanah Air yang pernah berjaya dulu.
"Kami belum ke tahap sana (go internasional). Musik nasional banyak yang ditinggalkan. Saat off air kami bawain lagu sendiri 20 persen, sisanya lagu-lagu Indonesia dari tahun 1980an sampai sekarang," papar Mario.
Lagu-lagu yang biasa dibawakan mereka antara lain milik Slank, Dewa 19, Iwan Fals, dan almarhum Chrisye. Untuk single sendiri, mereka pernah mendaur ulang lagu Salahkah Diriku Terlalu Mencintaimu milik Ratu yang kini bernama Duo Maia.
"Tujuan kami biar masyarakat ingat lagi dan flash back. Oh ternyata Indonesia punya musisi sebagus ini. Intinya buat ngulang cerita lama," ucap Mario.(Yaz/Mer)
"Mungkin Pasto satu-satunya artis yang nggak mau go internasional. Karena kami lihat di nasional sendiri belum beres," kata salah satu personel Pasto-1, Mario, ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (2/9/2013).
Jadi saat ini, dua vokal besutan Maia Estianty tengah fokus berkarier di negeri sendiri. Mereka masih ingin mengenalkan grup vokalnya dan lagu-lagu asal Tanah Air yang pernah berjaya dulu.
"Kami belum ke tahap sana (go internasional). Musik nasional banyak yang ditinggalkan. Saat off air kami bawain lagu sendiri 20 persen, sisanya lagu-lagu Indonesia dari tahun 1980an sampai sekarang," papar Mario.
Lagu-lagu yang biasa dibawakan mereka antara lain milik Slank, Dewa 19, Iwan Fals, dan almarhum Chrisye. Untuk single sendiri, mereka pernah mendaur ulang lagu Salahkah Diriku Terlalu Mencintaimu milik Ratu yang kini bernama Duo Maia.
"Tujuan kami biar masyarakat ingat lagi dan flash back. Oh ternyata Indonesia punya musisi sebagus ini. Intinya buat ngulang cerita lama," ucap Mario.(Yaz/Mer)