Liputan6.com, Probolinggo - Gudang penggilingan padi di Desa Maron Kidul Probolinggo kebakaran hebat sekitar pada Selasa (6/6/2023) malam.
Kobaran api yang besar membakar seluruh bangunan gudang, serta sebuah truk yang ada di gudang. Akibat kebakaran tersebut, pemilik gudang yang diketahui bernama Sudarsono mengalami kerugian mencapai Rp 400 Juta.
Peristiwa kebaran tersebut menjadi perhatian warga sekitar. Sehingga warga mendatangi lokasi kebakaran tersebut
Advertisement
Humas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Probolinggo Solehudin mengatakan, kebakaran diduga karena korsleting listrik. Dimana percikan api pertama kali muncul, setelah adanya korsleting tersebut.
Percikan api kemudian mengenai barang yang mudah terbakar dan menjalar ke bagian lainnya. Kobaran api semakin membesar, serta akhirnya membakar seluruh bangunan gudang dan isinya.
Solehudin menambahkan, jika dalam penanganan peristiwa kebakaran itu pihaknya menerjunkan sebanyak lima personel ke lokasi kejadian. Petugas yang tiba sekitar pukul 19.00 Wib, mampu memadamkan api sekitar pukul 21.30 Wib
“Untuk korban jiwa akibat kebakaran itu tidak ada, tapi pemilik gudang penggilingan padi diperkirakan mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah,” paparnya.
Solehudin mengimbau masyarakat untuk tetap waspada potensi terjadinya kebakaran akibat korsleting listrik. Sebab korselting listrik menjadi penyebab paling banyak terjadinya kebakaran rumah maupun gudang.
“Kami mengimbau agar selalu mengecek saluran listrik dengan seksama, agar terhindar dari kebakaran. Terlebih lagi saat ini sudah masuk musim kemarau sehingga potensi kebakaran tambah besar,” pungkasnya.