Liputan6.com, Surabaya - Sebuah video viral menampakkan aksi sejumlah anggota TNI bersenjata lengkap mengawal pengajian ustaz muda asal Blitar, Muhammad Iqdam Kholid atau dikenal Gus Iqdam.
Seperti dalam unggahan video oleh akun X @OnlyFrens sejumlah anggota TNI terlihat mengawal kedatangan Gus Iqdam pada acara 'Harlah Sabilu Taubah' ke-5. Nampak mereka dengan berseragam lengkap sambil menggunakan senjata laras panjang.
Baca Juga
Sesaat mereka memasuki lokasi acara, terlihat anggota TNI tersebut seraya bersiaga dengan senjata di senjata bawaannya.
Advertisement
Setelahnya, juga terlihat anggota TNI yang bersiaga di atas panggung dengan menggunakan topi hitam dan menggunakan masker. Tidak ketinggalan juga senjata andalannya juga turut dipegang.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispen AD) Brigjen Kristomei Sianturi merespons hal viral tersebut. Dia mengatakan aksi anggota TNI bersenjata lengkap seperti dalam unggahan di media sosial dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun di acara tersebut.
"Keterlibatan anggota yonif 511/DY dalam acara itu adalah hanya dalam rangka memeriahkan Hari ulang tahun Ke 5, Majelis Taklim Sabilu Taubah, yang didirikan oleh Gus Iqdam di Blitar, Jawa Timur pada tanggal 16 Februari 2024," kata Kristomei saat dihubungi, Minggu (18/2).
Ia menyebut keterlibatan anggota TNI sambil membawa senjata laras panjang itu sehubungan dengan sambil memperagakan aksi. Penggunaan senjata itu pun dipastikan tidak ada selongsong peluru.
Bukti Kedekatan dengan Tokoh Agama
Di saat yang bersamaan juga keterlibatan TNI sebagai bentuk kedekatannya dengan tokoh agama.
"Kegiatan itu sifatnya hanya demonstrasi/peragaan salah satu ketangkasan/ keterampilan prajurit dalam rangka komunikasi sosial pembinaan teritorial semata. Guna menjalin kedekatan anggota Yonif 511/DY dengan para tokoh agama dan masyarakat di Blitar," tutupnya.
Source:https://twitter.com/onlyfrens/status/1758720458034418149?s=46&t=FV0mxQdE9zMG3uTSAcRMYA
Reporter: Rahmat Bayhaqi
Advertisement