Dunia Pendidikan di Kabupaten Gunungkidul menghadapi berbagai tantangan signifikan, mulai dari rendahnya minat siswa melanjutkan pendidikan, angka partisipasi murni (APM) yang masih rendah, hingga pengaruh sosial ekonomi yang bervariasi. Rektor Universitas Gunungkidul menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan untuk menciptakan solusi berkelanjutan.