Fitofarmaka belum dicover BPJS Kesehatan

Menurut Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, fitofarmaka termasuk obat herbal, untuk masuk program nasional maka perlu dilakukan health technology assessment (HTA).
Tampilkan foto dan video