[Review] Andromax R, Android 4G Murah Meriah Berfitur Wah

Liputan6.com, Jakarta - Seperti yang kita ketahui sebelumnya, Andromax memiliki jajaran smartphone yang dibekali teknologi 4G LTE --teknologi terkini jaringan telekomunikasi seluler di Indonesia. Diantara jajaran tersebut, Andromax R adalah salah satunya.

Adapun fitur yang juga diunggulkan di Andromax R adalah kamera. Hal ini terlihat jelas dari kehadiran dua buah Light Emitting Diode (LED) flash di kamera utamanya yang beresolusi 8 Megapiksel (MP) dan satu buah LED flash di kamera depan beresolusi 5 MP.

Lantas, bagaimanakah performa dari smartphone yang menyasar kelas menengah ke bawah ini? Berikut review dari Tekno Liputan6.com.

Paket Kelengkapan

Handset
Charger
Kabel data
Headset
Kartu garansi
Buku panduan



Desain dan Antarmuka Pengguna

Material yang digunakan pada smartphone berdimensi145 x 75 x 9.0 mm ini adalah plastik. Maka dari itu, Andromax R terasa ringan. Untuk memunculkan kesan elegan, rangka berwarna emas dipadukan dengan keempat sudut smartphone yang dibuat membulat.

Di samping itu, back cover berbahan polikarbonat membuat smartphone ini nyaman saat sedang digenggam. Adapun tombol volume dan power terletak di sisi kanan atas, sedangkan soket micro USB terletak di kiri bawah, dan soket audio di sisi atas.





















Di sektor layar, Andromax R mengadopsi layar sentuh kapasitif IPS LCD, dengan resolusi 720x120 piksel pada layar seluas 5 inci.

Hasilnya, kualitas gambar untuk melihat foto atau menonton video terbilang memuaskan. Kemudian, respon yang dimunculkan layar berteknologi Dragontail yang mendukung hingga 5 titik sentuh ini juga terbilang oke.


Berpindah ke sektor antarmuka pengguna atau user interface (UI), karena Andromax R sudah berjalan di sistem operasi Android versi 5.0, maka UI-nya sangat menarik dan mengesankan.

Dengan melakukan long press pada homescreen, Anda akan menemukan beberapa pilihan untuk customization, wallpapers, widgets, dan tema. Secara default, tersedia 9 wallpapers, 5 live wallpapers, dan 6 tema yang bisa dipilih sesuai selera Anda.

Kamera dan Multimedia

Di awal telah disebutkan bahwa Andromax R dibekali kamera utama 8 MP dengan dua buah LED flash dan kamera depan 5 MP dengan satu buah LED flash.

Untuk kamera utama, kehadiran dua buah flash tersebut benar-benar menjadi penolong ketika pengambilan foto dilakukan di kondisi minim cahaya. Beberapa modus (mode) juga turut dibenamkan di kamera utama Andromax R yaitu HDR, Auto, Filter, dan Panorama.



Sementara untuk kamera depan, hadir untuk Anda yang gemar melakukan swafoto atau selfie akan dimanjakan berkat kehadiran satu buah flash dan face focus, yang membuat jepretan selfie Anda lebih oke.

Berikut ini hasil jepretan kamera utama Andromax R di luar ruangan.






Kemudian, berikut ini hasil bidikan kamera Andromax di dalam ruangan dengan dan tanpa flash.

Menengok fitur video, Andromax R tidak menawarkan hal yang luar biasa. Anda dapat merekam video pada resolusi maksimum 1080 piksel dengan kamera utama, sedangkan dengan kamera depan, dapat merekam video pada resolusi maksimum 720 piksel.

Untungnya, bagi Anda yang mengutamakan aspek audio, Andromax R juga dijejali teknologi Dolby Audio. Dengan teknologi ini, maka kualitas audio yang dihasilkan pun menjadi lebih tinggi, baik untuk file musik atau video yang diputar di aplikasi, maupun untuk file musik atau video yang direkam.

Hardware

Tugas mesin utama Andromax R dipercayakan pada prosesor Qualcomm Snapdragon 410 dengan 4 buah inti (quad core) berkecepatan 1,2 Gigahertz (GHz).

Kelebihan dari prosesor ini antara lain mendukung resolusi sampai 1080 piksel dan kamera sampai 13 MP, integrasi dengan teknologi Quick Charge 1.0 dan Quick Charge 2.0, serta mendukung Graphic Processing Unit (GPU) Adreno 305. Kemudian, Random Access Memory (RAM) berkapasitas 1 Gigabyte (GB) didaulat untuk membantu performa prosesor.

Adreno 305 merupakan tipe GPU yang sama, yang digunakan oleh ZTE Grand X Max+, Motorola Moto G 4G (Gen 2), Microsoft Lumia 1330, keluarga Microsoft Lumia seri 640, Blackberry Leap, Huawei SnapTo, ZTE Maven, Oppo R1S, Oppo R3, Huawei Ascend P7 mini, LG L90 Dual, Sony Xperia E3 Dual, dan LG Tribute.

Sekadar untuk diketahui, spesifikasi hardware di atas termasuk tinggi di kelasnya. Setelah diuji dengan AnTuTu Benchmark, berikut ini hasil yang didapat.

Jaringan dan Nirkabel

Sama seperti produk Andromax lainnya, Andromax R mempunyai dua slot kartu SIM yang aktif secara bersamaan. Tentu saja, SIM 1 hanya dapat digunakan untuk kartu Smartfren, sedangkan SIM 2 dapat digunakan untuk kartu GSM apapun.

Meski SIM 1 di Andromax R telah mengadopsi teknologi 4G, Andromax R masih bisa berjalan di jaringan EVDO. Jaringan EVDO ini dapat menjadi `cadangan`, jika sewaktu-waktu Anda pergi ke daerah yang belum mendukung jaringan 4G. Seberapa cepatkah Andromax R di jaringan 4G? Berikut ini hasil uji kecepatannya.





Dalam dua kali pengujian di kawasan Menteng, Jakarta, kecepatan download jaringan 4G LTE Smartfren mencapai 23,64 Mbps dan 22,51 Mbps, sedangkan kecepatan upload hanya di angka 1.44 Mbps.

Kemudian, pada saat digunakan untuk menonton video di situs berbagi video populer, jaringan 4G LTE Smartfren di Andromax R menunjukkan kinerja yang baik.

Lalu, untuk sarana berkirim file, di samping micro USB, Anda dapat memanfaatkan Bluetooth versi 4.0 yang telah mendukung teknologi A2DP.

Sementara untuk berselancar di internet, selain dengan koneksi internet di SIM 1, Anda juga bisa menggunakan Wi-Fi 802.11 b/g/n. Kemudian, jika Anda perlu mengakses internet di laptop, Anda dapat melakukannya dengan menyetel portable hostspot atau USB tethering di Andromax R.

Kesimpulan

Untuk ukuran harga Rp 1.599.00, Andromax R terbilang menawarkan fitur-fitur “wah” yang masih jarang atau bahkan tidak ada pada smartphone di kisaran harga tersebut, seperti 4G LTE, Dolby Audio, sistem operasi Android Lollipop, serta dua buah LED flash di kamera utama dan satu buah LED flash di kamera depan.

Oleh karena itu, harga senilai Rp 1,6 jutaan sangat sepadan dengan fitur yang ditawarkan. Namun sayangnya, Anda harus puas dengan kapasitas ruang penyimpanan internal yang hanya seluas 8 GB.

(why/isk)