Ini PC Anyar Berdesain Modular Besutan Acer

PC desktop dengan nama Revo Build ini memiliki desain dengan sistem blok yang memudahkan pengguna membongkar pasang komponennya

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 23 Jun 2016, 18:45 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2016, 18:45 WIB
Acer
Tampilan Acer Revo Build M1-601 (liputan6.com/Agustinus M. Damar)

Liputan6.com, Jakarta - Seperti diketahui, Acer Indonesia baru saja mengumumkan 12 produk anyar yang siap dipasarkan untuk semester kedua tahun ini. Salah satu produk yang menarik perhatian tim Tekno Liputan6.com dari jajaran produk komputasi tersebut adalah Revo Build M1-601.

PC desktop ini tampil unik karena didesain sebagai perangkat modular dengan sistem blok yang memudahkan pengguna melakukan bongkar pasang komponen yang terpasang di dalam PC desktop tersebut. 

Acer sendiri juga telah menyiapkan beberapa modul yang dapat dipakai pengguna untuk memperbarui perangkatnya.

Tampilan Acer Revo Build M1-601 (liputan6.com/Agustinus M. Damar)

"PC ini bisa disusun tanpa kabel karena menggunakan magnet. Jadi, pengguna tak perlu pusing ketika ingin melakukan upgrade perangkat ini," ujar Dianah, Head Consumer Product Acer Indonesia, saat pengumuman 12 produk terbaru Acer di Jakarta, Kamis (23/6/2016), kemarin.

Ia juga menuturkan PC ini tak sekadar bisa digunakan untuk keperluan komputasi, tapi mendukung kemampuan home cinema. Hal itu dimungkinan karena PC ini memiliki blok terpisah antara blok audio, blok grafis, sampai portable hard drive.

Lebih lanjut ia menuturkan, dengan desainnya yang ringkas, generasi kedua dari Revo One ini hadir untuk kebutuhan pengguna yang memiliki keterbatasan ruangan. Jadi, pengguna tak akan kehabisan banyak tempat untuk meletakkan perangkat ini.

Menyoal ketersediaan modul tambahan untuk Revo M1, Herbert Ang, President Director Acer Indonesia mengatakan modul tambahan Revo Build dipastikan turut hadir di Indonesia. 

Meskipun jenis modul masih menunggu keputusan kantor pusat Acer, ia memastikan produk tambahan tersebut nantinya dapat dinikmati pengguna Indonesia, termasuk modul generasi yang mungkin dikembangkan selanjutnya. 

"Kalau ada generasi modul baru dipastikan akan dibuat kompatibel. Jadi, investasi yang sudah dikeluarkan pengguna tetap terjamin," ujarnya. Ia juga mengungkapkan diperkirakan perangkat ini akan mulai masuk pasar Indonesia di bulan depan.

(Dam/Ysl)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya