Punya Bayaran Tinggi, 5 Perusahaan Teknologi Ini Jadi Tempat Magang Idaman

Ada sejumlah perusahaan teknologi yang patut dijadikan tempat magang, selain karena bonafide juga karena bayaran yang ditawarkannya.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 14 Nov 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2018, 07:00 WIB
Kantor Microsoft
Kantor pusat Microsoft

Liputan6.com, Jakarta - Di beberapa kampus, magang alias praktik kerja memiliki kredit tersediri dan menjadi syarat wajib untuk kelulusan kuliah.

Dengan terjun langsung ke perusahaan, mahasiswa jadi bisa belajar mempraktikkan teori yang selama ini dia pelajari di kampus ke dalam dunia pekerjaan.

Karena ingin yang menggali ilmu dari yang terbaik, mahasiswa pun tak sembarangan memilih tempat magangnya meskipun tak dibayar.

Namun demikian, ada juga perusahaan-perusahaan terkemuka di dunia yang menyiapkan sejumlah bayaran bagi mahasiswa magang merela, termasuk perusahaan teknologi.

Dalam sebuah survei terhadap 13.000 mantan anak magang oleh platform karir Vault, ada sejumlah perusahaan teknologi yang patut dijadikan tempat magang selain karena bonafide juga karena bayaran yang ditawarkannya.

Berikut 5 perusahaan teknologi tempat magang dengan bayaran tertinggi sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari Business Insider, Rabu (13/11/2018).

5. Apple

Kantor Apple

Siapa yang tak kenal dengan Apple? Perusahaan pembesut iPhone ini menarik perhatian mahasiswa magang karena besaran bayaran yang diberikan.

Ya, rata-rata Apple memberi bayaran sebesar US$ 5.000 (atau setara Rp 74,1 juta) per bulan. Tidak hanya itu, dalam rapat antara Tim Cook, Jim Ive, dan para mahasiswa magang, diketahui kalau Apple juga menyediakan tempat tinggal untuk pemagang mereka.

Tanggung Jawab Berat

The Spheres, Kantor Baru Amazon
Alex Crook mengambil gambar kantor Amazon bernuansa hutan hujan yang baru, The Spheres, di Seattle, Senin (29/1). Di dalamnya dibuat seperti taman besar dengan ruang-ruang terbuka, sehingga tidak ada ruang konferensi yang tertutup. (AP/Ted S. Warren)

4. Amazon

Perusahaan yang bergerak di bisnis e-Commerce ini membayar US$ 6.100 per bulan (setara Rp 90,4 juta) untuk para pemagangnya.

Tidak hanya itu, ada banyak peluang pengembangan sosial dan profesional untuk pemagang.

Para pemagang di Amazon tak sekadar anak magang, tetapi mereka diberikan tugas dengan tanggung jawab yang besar selama program magang berlangsung.

 

Biaya Traveling Dikover

Google
Kantor pusat Google di Mountain View. Liputan6.com/Jeko Iqbal Reza

3. Google

Raksasa internet di dunia, Google, juga memberikan bayaran yang sangat tinggi buat pemagangnya.

Menurut Glassdoor, anak magang di Google diberi bayaran US$ 7.000 per bulan atau setara Rp 103,7 juta.

Yang paling menyenangkan, Google juga mengkover biaya tinggal dan travel para pemagangnya.

Dapat Subsidi Tempat Tinggal

Wah, Microsoft Bakal Bangun Apartemen dan Ruang Ritel
Agar lebih terbuka, Microsoft akan segera merombak kantor pusatnya yang berlokasi di Redmond, Washington.

2. Microsoft

Microsoft memberikan bayaran yang tak kalah besar untuk anak magangnya. Seorang pemagang rata-rata bisa mendapatkan bayaran US$ 7.100 per bulannya (setara Rp 105,1 juta).

Kepada Business Insider, para pemagang yang pernah bekerja di Microsoft mengatakan, perusahaan tersebut memiliki keseimbangan kerja yang baik dan sebuah acara khusus untuk para pemagang.

Mereka juga mendapatkan subsidi tempat tinggal hingga tunjangan perjalanan.

Bayaran Paling Tinggi

Kantor Facebook Indonesia
Kantor Facebook Indonesia. (Liputan6.com/Agustin Setyo Wardani)

1. Facebook

Pemagang di Facebook mendapatkan bayaran menggiurkan. Ya, perusahaan media sosial besutan Mark Zuckerberg ini dibayar US$ 8.000 per bulan (setara Rp 118,3 juta).

Kepada Business Insider, para pemagang menyebut, mereka mendapatkan fasilitas tinggal dan kegiatan akhir pekan yang menyenangkan.

Tidak hanya itu, Facebook menugaskan satu karyawan tetap untuk menjadi pengawas pemagang saat mereka melaksanakan proyek mereka.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya