Ingin Ganti iPhone Tiap Tahun, Pria Ini Nekat Tipu Asuransi

Liputan6.com, Jakarta - iPhone tak dimungkiri merupakan produk kenamaan yang diminanti banyak orang. Karenanya, tak jarang diketahui orang nekat melakukan beragam hal untuk mendapatkan perangkat ini.

Salah satunya dilakukan seorang pria asal Malaysia yang nekat menipu perusahaan asuransi agar dapat mengganti iPhone-nya setiap tahun.

Jadi, seperti dikutip dari Phone Arena, Rabu (5/12/2018), dia selalu mengajukan klaim asuransi palsu. Hasil klaim tersebut lantas dipakai untuk membeli perangkat Apple terbaru.

Skema penipuan ini terbongkar setelah kepolisian setempat menemui kejanggalan dalam laporannya. Berdasarkan penelusuran, pria itu ternyata kerap melaporkan bahwa iPhone-nya hilang dalam beberapa tahun terakhir.

Setelah dinterogasi lebih lanjut, pria yang tidak disebutkan namanya itu mengaku bahwa laporan itu dipakai untuk membuat klaim asuransi palsu.

Dengan kata lain, dia membuat laporan kehilangan palsu di kepolisian. Begitu mendapat hasil uang klaim asuransi, dia langsung memakainya untuk membeli perangkat Apple terbaru. Adapun perangkat yang disebut dicuri atau hilang sebenarnya dijual.

Temuan lain yang tidak kalah mengejutkan adalah pria tersebut ternyata sudah memakai metode laporan palsu ini untuk mendapatkan iPhone baru sejak 2013.

Sayangnya, tidak diceritakan lebih detail soal nama perusahan asuransi yang tertipu oleh kisah pria tersebut.

Setiap tahun selalu ada kisah unik di balik upaya para Apple fanboy untuk membeli iPhone terbaru. Tak berbeda jauh, tahun ini ada kisah serupa yang datang dari tanah Rusia.

Seperti dikutip dari Phone Arena, Rabu (14/11/2018), seorang pria di Rusia membeli iPhone XS dengan cara tidak biasa. Alasannya, dia membeli iPhone tersebut dengan sejumlah uang koin.

Tidak sampai di situ, caranya membawa uang koin terbilang unik karena memakai bathtub. Jadi, pria yang tidak diketahui namanya tersebut membawa sebuah bathtub yang penuh dengan uang koin saat masuk ke toko.

Aksi nyeleneh pembeli ini pertama kali diketahui dari unggahan akun Facebook milik Ludmilla Semushina yang juga merupakan Kepala Toko Resmi Apple tersebut. Dalam unggahan tersebut, terlihat aksi sang pembeli menarik perhatian pengunjung lain.

Sayangnya, tidak diketahui alasan sang pria memilih membeli iPhone XS tersebut dengan uang koin. Namun satu hal yang pasti, pegawai toko yang melayaninya dilaporkan kesal dengan aksi tersebut.

Menurut laporan, uang koin yang dibawanya itu senilai dengan 100 ribu rubel Rusia (Rp 21 juta) dan pas dengan harga jual iPhone XS di negara itu.

Mengingat bathtub berisi uang tersebut sangat berat, pria itu dilaporkan meminta pertolongan sejumlah teman untuk membawanya. 

Kisah serupa juga pernah terjadi di Indonesia pada akhir tahun lalu, tepatnya di kota Bandung. Ketika itu ada seorang pembeli yang membeli iPhone X varian 256GB seharga Rp 20 jutaan dengan uang koin hasil menabung.

"Ini koin hasil menabung sekitar akhir 2013 atau awal 2014," ungkap Rendy Agisman Adha saat Tekno Liputan6.com hubungi via pesan singkat.

Ia menyebutkan, usahanya mengumpulkan uang receh tersebut berhubungan dengan usaha miliknya.

"Saya kan punya warnet dan menjaga warnet. Yang main di warnet tuh kebanyakan bocah gitu. Jadi banyak yang bayar pakai uang receh," jelasnya.

"Saya ingin membuktikan kepada teman-teman yang kerap meledek, buat apa ngumpulin uang receh, tukang gorengan aja kadang enggak mau di kasih receh," ujar Rendy.

Ia menambahkan, "Saya yakin kalau yang namanya uang apa pun bentuknnya, pasti bakalan sama fungsinya untuk alat tukar menukar yang sah di negara masing-masing."

Kenapa berpikiran beli iPhone X? Mengingat iPhone X baru diketahui meluncur pada September 2017.

"Rencana awalnya enggak kepikiran buat apa pun, iseng aja menabung dan tadinya mau digunakan untuk menambah komputer di warnet. Namun, karena warnet makin ke sini kian sepi, jadi di-pending dulu deh," tuturnya.

"Sempat kepikiran beli smartphone sih, tapi bukan iPhone. Pas lihat di YouTube kok heboh tentang iPhone X. Ya, sudah kepikiran deh ada rencana buat buka celengan, sekaligus buktiin koin itu uang juga," ia menjelaskan.

(Dam/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: