Jakarta - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengaku sempat kewalahan menghadapi Chen Long pada laga perempat final cabang olahraga bulutangkis Asian Games 2018. Namun, dia akhirnya mampu mengatasi perlawanan Chen Long.
Menjalani pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (26/8/2018) sore WIB, Anthony mendapat perlawanan sengit dari Chen Long. Pebulutangkis 21 tahun itu pun tertinggal 6-11 pada saat interval gim pertama.
Meski begitu, Anthony tak menyerah begitu saja. Dia pun mampu bangkit dan berbalik memimpin 16-15. Setelah poin sempat sama kuat 19-19, Anthony Ginting akhirnya mampu menutup gim pertama dengan kemenangan 21-19.
Advertisement
Pada gim kedua, Anthony mengawali laga dengan baik. Pebulutangkis peringkat 12 dunia itu berhasil unggul 11-6 pada saat jeda.
Mendapat dukungan penuh dari suporter dan diunggulkan karena kondisi angin, Anthony Ginting akhirnya menyudahi perlawanan Chen Long dengan skor 21-11.
"Pada set pertama dari awal hingga interval, saya tertinggal beberapa poin. Saya kemudian mulai mengambil inisiatif menyerang dan mengembalikan kepercayaan diri. Puji Tuhan, ternyata strategi yang saya terapkan berhasil," kata Anthony.
"Pada set kedua saya sebenarnya tidak menerapkan strategi khusus. Cuma dengan kondisi lapangan, Chen Long menang angin, jadi dia sedikit ragu untuk melakukan buangan-buangan. Situasi itu membuat saya beberapa kali mendapatkan poin mudah," paparnya.
Dengan hasil ini, Anthony Ginting bakal bersua Chou Tien Chen asal Chinese Taipei. Chou melenggang ke babak empat besar berkat kemenangan 21-18 dan 21-18 atas tunggal putra Hong Kong, Angus Ng Ka Long.