Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan melakukan peresmian 11 Stasiun Kereta Api di Sumatra Bagian Selatan beberapa hari lalu. Tak biasa, dalam peresmian tersebut, sebagai tamu kehormatan, Dahlan tak mau mengeluarkan sepatah katapun. Kenapa?
"Saya malu kalau pidato, jalan tol saja belum jalan kok mau pidato," cerita Dahlan saat ditemui di kantor pusat Pelni, Jakarta, Kamis (12/6/2014). Perkataan Dahlan tersebut mengacu kepada proyek pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).
Sebelumnya, pemerintah telah sepakat mempercepat pembangunan proyek pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera. Namun sampai saat ini proyek tersebutternyata belum juga mulai digarap.
Pembangunan proyek ini tertunda lantaran belum keluarnya Peraturan Presiden (Perpres) sebagai payung hukum pembangunan JTTS.
Untuk menggarap proyek senilai Rp 300 triliun ini, pemerintah telah menunjuk salah satu BUMN Karya, yakni PT Hutama Karya.
Rencananya, Jalan Tol Trans-Sumatera akan membujur mulai dari Aceh hingga Lampung dengan panjang 2.771 kilo meter dan dibagi menjadi 23 ruas yang akan dibangun bertahap sampai tahun 2025.
Pengerjaan akan dimulai di empat ruas yakni Pekanbaru-Dumai, Indralaya-Palembang, Medan-Binjai, dan Bakauheni-Terbanggi Besar. (Yas/Gdn)
Dahlan Iskan Malu dengan Warga Sumatra Selatan, Kenapa?
Proyek pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) membutuhkan dana senilai Rp 300 triliun.
diperbarui 12 Jun 2014, 14:32 WIBDiterbitkan 12 Jun 2014, 14:32 WIB
Jalan Kelok Sembilan di Sumatra Barat yang padat saat mudik lebaran. Jalan ini menghubungkan Sumatera Barat dengan Provinsi Riau yang menuju Pekanbaru.
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pos Indonesia Catatkan Sukuk Rp 1 Triliun di Bursa Efek Indonesia
Injourney Datangkan Puluhan Alat Baru Maksimalkan Ground Handling
50 Caption Lucu Ngakak Twitter yang Bikin Followers Naik
Keutamaan Puasa 10 Rajab Lengkap dengan Niat dan Tata Caranya, Momen Turunnya Cahaya Nabi Muhammad
Nasib Pemain Timnas Indonesia Dari dalam Negeri yang Sudah Bersinar di Era STY: Persaingan Baru, Era Berubah
350 Caption Jualan Buket Kreatif dan Inovatif untuk Bisnis Online
Mengenal Ciri-ciri Hutan Sabana: Karakteristik Unik Ekosistem Tropis
Provinsi di Indonesia yang Paling Sering Banjir Sepanjang 2024, Penyebabnya Curah Hujan Tinggi hingga Persoalan Urbanisasi
Sevina, Remaja yang Diselamatkan Aipda Anditya di Pantai Pangandaran: Pak Polisi Itu Pahlawan Saya
Jangan Sekadar Meregulasi, Pemerintah Diminta Lebih Gencar Promosi Benefit Sertifikasi Halal
Petani Transmigran Bakal Raup Pendapatan Rp 20 Juta per Bulan
Soal Pelaksanaan MBG, Menteri PPPA: Kami Merasa Terpanggil untuk Ikut Menyukseskan