Tahun Ini, Samsung Langkahi Foxconn Bangun Pabrik Ponsel di RI

Menteri Perindustrian, MS Hidayat masih enggan membocorkan lebih detail terkait penanaman modal asing dari perusahaan asal Korea itu.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 15 Agu 2014, 17:17 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2014, 17:17 WIB
Samsung
Logo Samsung (Techdroid)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perindustrian, MS Hidayat memastikan perusahaan raksasa elektronik, Samsung akan membangun pabrik ponsel di Indonesia pada tahun ini. Investasi tersebut mendahului rivalnya Foxconn yang masih mengulur waktu menancapkan modalnya di Tanah Air.

"Kalau tidak salah Samsung akan masuk tahun ini. Dia masuk, mungkin mendahului Foxconn," ucap dia usai menghadiri Pidato Kenegaraan Nota Keuangan dan RAPBN 2015 di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (15/8/2014).

Investasi Samsung di Indonesia, kata Hidayat, dalam bentuk pembangunan pabrik ponsel seperti rencana Foxconn. Namun dia masih enggan membocorkan lebih detail terkait penanaman modal asing dari perusahaan asal Korea itu.

"Saya tidak bisa bicara banyak, tapi mudah-mudahan jadi membangun pabrik ponsel tahun ini dengan lokasi di Jawa," ucapnya.

Hidayat pun masih bungkam terkait besaran investasi pembangunan pabrik ponsel itu. "Saya nggak berani menyebutkan dulu karena sedang melakukan studi mengenai angka-angka di Ditjen Pajak untuk mendapatkan informasi. Kami sangat merekomendasikan. Tapi pasti nilainya besar, bertahap dan akan menyerap tenaga kerja," pungkas dia. (Fik/Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya