Liputan6.com, Jakarta - Tim Rekomendasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi merekomendasikan penghentian impor Bahan Bakar Minyak (BBM) ron 88 atau dikenal dengan premium dan digantikan dengan ron 92 atau pertamax, dengan begitu diperkirakan impor BBM akan meningkat.
Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi Darmawan Prasodjo mengatakan, saat ini kebutuhan Premium dan Pertamax Indonesia 16 juta barel ber bulan, kebutuhan tersebut dipenuhi dari kilang dalam negeri dan luar negeri.
"16 juta barel per bulan itu kebutuhan premium plus pertamax," kata Darmawan, di Jakarta, Minggu (21/12/2014).
Darmawan menyebutkan produksi minyak dari kilang dalam negeri sebesar 6 juta barel per bulan. Sedangkan sisanya impor 10 juta barel per bulan. "Pertamaxnya sedikit sekali (karena konsumsi BBM sebagian besarnya premium," ungkapnya.
Jika kedepan Ron 88 ditiadakan, dan paling rendah ron yang dikonsumsi 92Â maka diperkirakan impor BBM akan meningkat 1 juta barel per bulan. Pasalnya kilang Indonesia yang biasa memproduksi 6 juta premium menurun menjadi 5 juta barel per bulan.
"Karena RON 88 diubah ke RON 92 maka produksinya menurun jadi 5 juta barel per bulan. Jadi impor 11 juta barel per bulan. Konsumsi tetap karena pengubahan tersebut, jadi total tetap 16 juta barel per bulan," pungkasnya.(Pew/Nrm)
Premium Ditiadakan, Impor BBM RI Meningkat
Saat ini kebutuhan Premium dan Pertamax Indonesia 16 juta barel ber bulan.
diperbarui 21 Des 2014, 19:43 WIBDiterbitkan 21 Des 2014, 19:43 WIB
Pemerintah kembali melakukan pengendalian konsumsi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dengan menghapus premium di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di jalan tol mulai 6 Agustus 2014.
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Singgung Pandemi di Debat Cagub Jakarta, Dharma Pongrekun: Covid-19 Omong Kosong
Joe Biden Ragu Pemilu AS 2024 Bisa Berlangsung Damai
Jawab Isu Kesetaraan Gender, Pramono Anung Bakal Pangkas Syarat Kerja Perempuan di Jakarta
Dharma Pongrekun: Pandemi Adalah Agenda Terselubung dari Asing
Suswono: Gen Z Jangan Khawatir, Kami Akan Ciptakan Banyak Lapangan Kerja
Comeback Gemilang, Pelita Jaya Juara IBL All Indonesian Cup 2024
Camat di Lampung "Ngumpet" di Kolong Meja, Kepergok Warga Simpan Baliho Cabup
Rano Karno dalam Debat Perdana Pilkada: Mari Wujudkan Jakarta Kota Global
Keberadaan Gerak Cepat Panggilan Darurat 112 Sudah Dirasakan Masyarakat, Ini Buktinya
Pramono Bidik Jakarta Masuk 50 Besar Kota Global dalam 5 Tahun
City Camp 2024 Petjah, BtoB hingga Ateez Janji Akan Datang Lagi ke Indonesia
Era Kejayaan Gaji Pekerja Startup di Indonesia Habis, Apa Sebabnya?