Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terdepresiasi hingga mencapai level Rp 12.700. Namun, harga jual tempe dan tahu di pasar tradisional terpantau stabil.
Salah seorang pedagang tempe di Pasar Senen, Tasmudi (52), harga bahan pangan yang berasal dari kedelai ini enggan beranjak naik meski dolar AS semakin perkasa terhadap mata uang negara lain, termasuk rupiah.
"Harga tempe dan tahu nggak naik kok. Masih Rp 8.000 per selonjongan untuk ukuran sedang dan Rp 10.000 per selonjongan ukuran besar," ucap dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat (9/1/2015).
Pedagang asal Pekalongan itu mengakui bahwa kurs rupiah tengah melemah, seperti yang terjadi beberapa pekan terakhir. Namun kondisi ini terkompensasi dari penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) yang cukup signifikan.
"Rupiah memang melemah, tapi BBM kan turun, jadi harganya nggak naik. Harga jualnya tetap bertahan sejak lama kok," papar Tasmudi atau yang akrab disapa Pak Item itu.
Dia menawarkan tempe dari segala ukuran, mulai dari harga Rp 4.000 per selonjongan ukuran kecil sampai Rp 10.000 per selonjongan ukuran besar. Sedangkan harga tahu, dia patok mulai dari Rp 700 per buah sampai Rp 4.000 per buah.
Dengan variasi harga tersebut, pelanggan dapat memilih tempe dan tahu sesuai dengan kemampuan daya belinya.
Tasmudi mengaku dapat memproduksi tempe segala ukuran sebanyak 2 kuintal. Harga jual kedelai per kwintalnya sebesar Rp 850 ribu. "Keuntungan bersih dari jualan tempe tahu sekira Rp 500 ribu sampai Rp 600 ribu per hari," terangnya.
Senada, Pedagang tempe lain di Pasar Senen, Amat (31) mengaku menjual bahan pangan ini seharga Rp 8.000 per selonjongan. "Nggak ada kenaikan harga jual tempe walaupun dolar AS menguat," pungkas dia.(Fik/Ndw)
Dolar Perkasa, Harga Tempe Tahu Adem Ayem
Harga jual tempe dan tahu di pasar tradisional terpantau stabil.
diperbarui 09 Jan 2015, 12:23 WIBDiterbitkan 09 Jan 2015, 12:23 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
PAN Yakin Pilkada Jakarta 2 Putaran, Waketum: Kawal Penghitungan Suara
Kelaparan di Gaza: 3 Orang Tewas Tergencet Saat Antre di Toko Roti
Mantan Bintang Real Madrid Berpeluang Main di Liga Inggris pada 2025
Nama-Nama Rasul dalam Islam, Teladan Keimanan Sepanjang Masa
Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol, AHY Pindahkan Warga ke Rusun Rawa Buaya
Video Hoaks Sepekan: Penampakan Burung Bertopi hingga Mantan Menkes Nila Moeloek Promosi Obat Prostat
7 Makanan Berkuah Khas Indonesia ini Cocok Disantap Saat Musim Hujan
Daftar Pemain Series Waktu Kedua di Vidio: Ada Jerome Kurnia dan Kimberly Ryder
52 Miliar Panel Surya Akan Ubah Jalan Raya di AS Jadi Pembangkit Listrik Raksasa
Mangrove Project - Untuk Satu Bumi 2024 Digelar di 5 Provinsi, Populerkan Investasi pada Upaya Nyata Menahan Laju Perubahan Iklim
Mantan Menlu RI Marty Natalegawa: Indonesia Harus Jadi Bagian dari Solusi Global
Pemprov DKI Bakal Pindahkan 1.054 KK dari Kolong Tol dan Jembatan ke Rusunawa