Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah berencana menghilangkan tabung Elpiji dan menggantikan dengan gas pipa sebagai bahan bakar rumah tangga. Selama ini banyak terdengar kejadian ledakan yang berasal dari tabung Elpiji terutama yang berukuran 3 kilogram (kg). Lalu bagaimana dengan menggunakan gas pipa, apakah lebih aman?
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan, penggunaan gas pipa memiliki banyak keuanggulan. Selain bersih, energi tersebut juga lebih murah jika dibandingkan dengan tabung Elpiji dan minyak tanah. Soal risiko, gas pipa lebih kecil ketimbang tabung Elpiji.
"Secara bertahap di kota kami akan ganti dengan gas alam. Jangan takut, risiko kecelakan seperti Elpiji lebih kecil. Semakin kecil risikonya," ungkapnya seperti ditulis Minggu (26/4/2015).
Direktur Utama PT Pertamina Gas (Pertagas), Hendra Jaya menambahkan, tekanan gas pipa lebih rendah ketimbang tekanan tabung Elpiji. Dengan begitu, gas pipa jauh lebih aman untuk digunakan dalam rumah tangga.
Untuk itu, Pertagas akan terus melakukan sosialisasi untuk meyakinkan masyarakat jika risiko penggunaan gas pipa rendah. "Dari sisi tekanan, untuk pipa gas hanya seperseratus dari tekanan ban mobil 2 bar. Jadi gas rumah tangga 0,02, dibanding Elpiji yang 8 bar hingga 10 bar. Dari fakta tersebut bisa disimpulkan gas pipa jauh lebih aman kalau kita benar memakainya," jelasnya.
Sebelumnya, Sudirman menjelaskan bahwa pemerintah bakal mengganti energi rumah tangga dari yang semula menggunakan tabung Elpiji dengan gas pipa. Namun memang, rencana tersebut tak akan dilakukan dalam waktu dekat ini alias merupakan rencana jangka panjang.
"Jadi ini sual ketahanan energi jangka panjang. Untuk perkotaan akan ada jaringan gas pipa. Tabung Elpiji tidak akan dihapus tapi dikontrol hanya untuk area tertentu saja," tuturnya. (Pew/Gdn)
Buat Rumah Tangga, Aman Pipa Gas atau Tabung Elpiji?
Direktur Utama PT Pertamina Gas (Pertagas), Hendra Jaya menambahkan, tekanan gas pipa lebih rendah ketimbang tekanan tabung Elpiji.
Diperbarui 26 Apr 2015, 07:38 WIBDiterbitkan 26 Apr 2015, 07:38 WIB
Seorang pekerja tengah membereskan tabung gas elpiji 12 kg di salah satu toko di kawasan Pasar Rebo, Jakarta, Rabu (13/8/2014) (Liputan6.com/Miftahul Hayat)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Star4Hire Luncurkan DreamLeap, Jalan Cepat Menuju Karier Internasional
Reaksi Kocak Kiper Bahrain Saat Direkam Suporter Timnas Indonesia di Bandara, Disebut Mirip Kakaknya Fadil Jaidi
Fenomena Travel Gelap: Peluang atau Ancaman bagi Transportasi Umum?
Pembatasan Operasional Angkutan Barang Diberlakukan Selama Libur Lebaran di Bandar Lampung
350 Kata-Kata Sendiri Lebih Baik untuk Motivasi dan Refleksi Diri
Timnas Indonesia vs Bahrain: Sejarah Pertemuan, Dendam, dan Investigasi FIFA
DPR Puji Langkah Pertamina Patra Niaga dan Kemendag yang Segel SPBU Nakal di Bogor
Razman Nasution Sebut Nikita Mirzani Menolak Diperiksa Terkait Laporan Dugaan Penganiayaan
Rekor Baru, Anjing Termahal di Dunia Dibeli Seharga Rp91 Miliar
Diterjang Puting Beliung, Bandara John Becker Kisar Tetap Beroperasi Normal
Baznas Ungkap Potensi Zakat Fitrah 2025 di Indonesia Capai Rp8,6 Triliun
350 Kata-Kata Lebaran Buat Mantan yang Menyentuh Hati