Pria Ini Berhenti Kerja dengan Bantuan Super Mario Bros

Programmer asal Australia, Jarrard Woods punya cara sangat unik untuk mengundurkan diri melalui permainan Super Mario Bros.

oleh Siska Amelie F Deil diperbarui 27 Mei 2015, 23:29 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2015, 23:29 WIB
Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja 2
Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja (Foto: Sydney Morning Herald)

Liputan6.com, Sydney - Menyampaikan niat pengunduran diri pada perusahaan seringkali menjadi hal sulit yang harus dihadapi banyak pegawai. Belum lagi, butuh waktu cukup lama untuk mempertimbangkan keputusan berhenti bekerja bagi seorang pegawai.

Tak terkecuali bagi programmer asal Australia, Jarrard Woods yang akhirnya menggunakan cara unik untuk keluar dari pekerjaannya. Woods yang bekerja sebagai game developer ini membuat permainan Super Mario Bros versi sendiri untuk mengungkapkan pengunduran dirinya.

Setelah mengklik start pada game tersebut, karakter Super Mario dapat dimainkan seperti biasa. Bedanya permainan ini sangat singkat, dan perpindahan ke babak baru selalu ditandai dengan tulisan `I Quit`.

Seperti apa keunikkan permainan Super Mario ala Woods yang digunakannya untuk mengundurkan diri? Berikut ulasannya seperti dilansir dari Sydney Morning Herald, Mirror.co.uk, The Escapist dan sejumlah sumber lain, Rabu (27/5/2015):

Sejak kecil senang bermain digital game

Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja 1
Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja (Foto: Sydney Morning Herald)


Sejak kecil senang bermain digital game

Jarrard Woods adalah seorang game developer yang bekerja dengan perusahaan produsen game yang berbasis di Canberra, 2K Australia. Woods terinspirasi bekerja di industri permainan setelah mengenal berbagai permainan di masa kecilnya dalam komputer Commodore 64.

Dia tak akan pernah lupa bagaimana dirinya terkagum-kagum saat mengetahui beberapa permainan diciptakan satu orang saja. Berbagai proyek di industri permainan digital menurutnya terus berkembang dan semakin besar.

Dengan perkembangan teknologi yang ada, industri permainan menjadi sangat berbeda dengan yang dulu dikenalnya saat masih kanak-kanak. Setelah dewasa, woods senang melakukan eksperimen untuk membuat permainan sendiri.

Berhenti dari 2K Australia

Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja 3
Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja (Foto: Sydney Morning Herald)


Berhenti dari 2K Australia

2K Australia merupakan perusahaan pembuat game (permainan) digital yang berbasis di Canberra. Di sanalah Jarrard Woods menghabiskan sekitar tiga setengah tahun untuk bekerja.

Woods akhirnya memutuskan untuk berhenti saat usianya akan menginjak 30 tahun. Tapi Woods memiliki cara yang berbeda untuk mengundurkan diri, dan melakukannya melalui permainan Super Mario Bross versi sendiri.

Dalam permainan yang diciptakannya, dia menyampaikan pengunduran diri pada atasan dan seluruh rekan kerjanya. Permainan dengan Super Mario sebagai karakter utamanya ini merupakan ciptaan sendiri dan gabungan permainan dengan Polychromatic Funk Monkey .

Permainan dengan format Flash ini kemudian diunggah Woods ke situs pribadinya. Woods mengaku berhenti dari pekerjaannya untuk fokus membangun bisnis game sendiri.

Permainan Super Mario Bros untuk berhenti kerja

Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja 4
Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja (Foto: Sydney Morning Herald)

Permainan Super Mario Bross untuk berhenti kerja

Permainan yang dibuat dengan format Flash itu menjadikan Super Mario sebagai karakter utama. Di tahap pertama, untuk melihat surat pengunduran unik ini, Anda harus mengklik start dan menggerakan Super Mario maju seperti permainan sebelumnya.

Di tahap kedua, terdapat tulisan yang mengungkapkan dirinya telah mengajukan pengunduran diri sejak sepekan lalu. Setelah karakter Super Mario memakan jamur, Anda akan masuk ke tahap ketiga.

Di tahap ketiga, Woods mengungkapkan alasannya mengundurkan diri yaitu untuk mengembangkan bisnis permainan sendiri dan dia merasa ini merupakan waktu yang tepat. Meski begitu, Woods mengaku itu merupakan keputusan sulit.

Memasuki tahap akhir, Woods mengucapkan terima kasih pada 2K Australia yang memberikannya bayaran layak, proyek luar biasa serta tim berkelas internasional yang membuatnya banyak belajar. Tapi dia mengatakan, takdirnya bukan di perusahaan tersebut. (Sis/Ahm)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya