Situs Penjualan Tiket Online Tak Bisa Diakses, KAI Minta Maaf

PT Kereta Api Indonesia (Persero) meminta maaf karena situs penjualan tiket online tak bisa diakses.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 06 Jul 2015, 10:10 WIB
Diterbitkan 06 Jul 2015, 10:10 WIB
Situs PT Kereta Api (Ilyas Istianur P/Liputan6.com)
Situs PT Kereta Api (Ilyas Istianur P/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyatakan permintaan ma‎afnya atas ganguuannya sistem IT yang sedang dialami perusahaan. Akibatnya, sistem pemesanan tiket online melalui situs dan aplikasi resmi KAI belum dapat dilakukan.

"Iya, betul (gangguan), sedang update informasi, mohon maaf atas ketidaknyamanannya," kata VP Corporate Comunication Perseroan Agus Komarudin saat dikonfirmasi Liputan6.com, Senin (6/7/2015).

Dengan adanya ganggun tersebut, para calon pembeli tiket kereta api untuk sementara hanya dapat menggunakan loket stasiun dan call center 121 untuk dapat melakukan pemesanan tiket. Selain itu juga bisa di lakukan di payment poin yang telah bekerjasama resmi dengan PT KAI.

Gangguan sistem informasi ini sudah berlangsung setidaknya dalam dua hari ini. Dikatakan Agus, pihak perusahaan mengaku akan secepat mungkin untuk memulihkan sistem IT-nya‎.

"Saat ini saya terus kontak IT center untuk mengetahui perkembangannya," tegas dia.

Pemesanan tiket secara online menjadi satu hal kemudahan bagi para pelanggan untuk membeli tiket kereta api, terlebih saat ini tengah mendekati momen lebaran yang akan jatuh pada 17 Juli 2015.‎ Banyak warga yang mencari tiket KA untuk perjalanan mudik ke kampung halamannya.

Seperti diketahui, ‎dari data minggu lalu untuk tiket kereta pada H-7 lebaran hingga H+7 lebaran sudah ludes terjual. Yang masih tersisa untuk perjalanan KA diatas H-8 dan H+8 lebaran.

Setidaknya saat ini jumlah seat yang sudah terjual itu sebanyak 1,3 juta, sedangkan sisa seatnya 964 ribuan tiket KA baik untuk jarak sedang ataupun jarak jauh. (Yas/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya