Wujudkan SDM Unggul, BRI Beri Santunan Pada 57 SLB di Seluruh Indonesia

Program bantuan kepada SLB ini juga sebagai bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap visi pemerintah.

oleh stella maris diperbarui 18 Agu 2019, 19:06 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2019, 19:06 WIB
CSR BRI
Bank BRI memberi santunan pada 57 Sekolah Luar Biasa (SLB) di seluruh Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Dalam rangka merayakan HUT RI ke-74, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menggelar rangkaian program CSR BRI Peduli. Bank BRI memberi santunan pada 57 Sekolah Luar Biasa (SLB) di seluruh Indonesia. 

Bambang Tribaroto selaku Corporate Secretary Bank BRI menyampaikan bahwa program CSR di bidang pendidikan mengusung tema Indonesia Cerdas yang sesuai dengan tema HUT RI ke-74 yakni SDM Unggul Indonesia Maju. 

CSR BRI
Bank BRI memberi santunan pada 57 Sekolah Luar Biasa (SLB) di seluruh Indonesia.

Total bantuan sarana prasarana senilai Rp5,7 miliar itu, dijelaskan Bambang sebagai bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap visi pemerintah. "Program bantuan kepada SLB ini juga sebagai bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap visi pemerintah yang memiliki fokus terhadap peningkatan kualitas SDM."

Mengutip data dari Badan Pusat Statistik (BPS) 2017, jumlah anak berkebutuhan khusus di Indonesia mencapai angka 1,6 juta. Namun baru 18 persen yang sudah mendapatkan layanan pendidikan inklusi.

Sementara untuk jumlah SLB dari tingkat SD sampai dengan SMA pada 2017 berjumlah 2.070. "Fakta dan data tersebut menjadi alasan kuat Bank BRI untuk menyalurkan CSR kepada 57 SLB sehingga mendorong sekolah inklusi di daerah-daerah," jelas Bambang.

CSR BRI
Bank BRI memberi santunan pada 57 Sekolah Luar Biasa (SLB) di seluruh Indonesia.

Bantuan berupa sarana dan prasarana diberikan kepada Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB) dan Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) atau Sekolah Menengah Kejuruan Luar Biasa (SMKLB).

"Adapun bentuk bantuannya berupa perlengkapan belajar mengajar, perbaikan atau renovasi bangunan kelas serta sarana prasarana pendukung lainnya," kata Bambang.

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya