Pelatihan Bahasa Inggris Paling Favorit di Program Kartu Prakerja

Bukti program tersebut jadi yang terfavorit terlihat pada antusiasme peserta yang membeli paket pelatihan Bahasa Inggris

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 29 Apr 2020, 15:32 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2020, 15:32 WIB
Kartu Prakerja
Kartu Prakerja

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan, pelatihan Bahasa Inggris jadi salah satu materi yang paling banyak disukai oleh peserta program Kartu Prakerja.

"Kita sudah dapat video testimoni dari pendaftar, mereka mayoritas suka belajar Bahasa Inggris, baik grammar maupun TOEFL," ungkap dia dalam sesi teleconference, Rabu (29/4/2020).

Menurut dia, bukti program tersebut jadi yang terfavorit terlihat pada antusiasme peserta yang membeli paket pelatihan Bahasa Inggris, mulai dari yang Rp 24 ribu hingga Rp 1,5 juta.

Lebih lanjut, Denni melaporkan, jumlah pendaftar Kartu Prakerja hingga Selasa (28/4/2020) malam telah mencapai 8,6 juta orang.

"Jumlah ini sebenarnya luar biasa. Ini berarti program diketahui serta dapat diakses dan mendaftarnya mudah," ucap dia.

 


Target 2 Juta Peserta

Situs Kartu Prakerja.
Situs Kartu Prakerja.

Melihat antusiasme tersebut, ia mengutarakan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian yang juga Kepala Komite Cipta Kerja Airlangga Hartarto meminta agar rasio antara pendaftar dan yang diterima dalam program Kartu Prakerja bisa semakin baik.

Oleh karenanya, Ketua Umum Partai Golkar tersebut meminta manajemen pelaksana untuk bisa menarik 2 juta peserta hanya dalam waktu 1 bulan.

"Karena itu pak Menko minta kita dekati angka 2 juta dalam waktu satu bulan. Itu adalah arahan dari pak Menko. Kita sebagai manajemen pelaksana berusaha melaksanakan itu," ujar Denni.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya