Erick Thohir: Akhlak Jadi Dasar Kesuksesan BUMN

Erick Thohir menjelaskan kata Akhlak merupakan akronim dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kooperatif.

oleh Tira Santia diperbarui 06 Jan 2021, 18:00 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2021, 18:00 WIB
Erick Thohir Bahas Jiwasraya
Menteri BUMN, Erick Thohir memberikan paparan dalam rapat dengan Panitia Kerja (Panja) DPR RI untuk skandal di PT Asuransi Jiwasraya (Persero), di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/1/2020). Erick Thohir diundang untuk membahas penyelesaian sengkarut Jiwasraya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meluncurkan buku “AKHLAK UNTUK NEGERI”. Buku ini ditujukan untuk para insan BUMN agar mengedepankan akhlak dalam bekerja sehingga BUMN bisa mendunia.

“Saya yakini akhlak juga sebagai pilar pembangunan karakter sebuah organisasi, sejak awal sebagaimana diberikan jabatan sebagai Menteri BUMN prinsip itulah yang ingin saya terapkan kepada tim yang saya pimpin,” kata Menteri BUMN Erick Thohir, dalam sambutannya di peluncuran buku Akhlak untuk Negeri secara virtual, Rabu (6/1/2021).

Lanjutnya Erick Thohir menjelaskan kata Akhlak merupakan akronim dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kooperatif. Amanah menurutnya yakni BUMN mencoba untuk berpegang teguh terhadap kepercayaan dari masyarakat Indonesia.

“Kompeten tidak kalah pentingnya yaitu cakap dan terus belajar mengembangkan kapabilitas karena kita tidak cepat puas. Harmonis menjadi kunci, keserasian dalam kita bekerja sama saling peduli dan menghargai perbedaan ini menjadi kunci kita dalam menjalankan keseharian,” ujarnya.

Kemudian Loyal, kata Erick sangat penting dalam mengutamakan kepentingan bangsa dan negara. Lalu adaktif dimaksudkan agar para insan BUMN terus berinovasi, apalagi dengan adanya pandemi covid-19 ini kita ditantang untuk berubah dan menghasilkan inovasi-inovasi.

“Tentu inovasi menjadi kunci daripada kita di BUMN. Terakhir Kooperatif, kita harus membangun Kerjasama yang sinergis. Akhlak menjadi dasar kesuksesan yang dicanangkan BUMN untuk membentuk reputasi yang kita harapkan BUMN tidak hanya jago kendang tapi juga mendunia,” jelasnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Transformasi

Erick Thohir Rapat Perdana di DPR
Menteri BUMN, Erick Thohir (kiri) bersama Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo (kanan) mengikuti rapat dengan Komisi VI DPR, di kompleks Parlemen, Senin (2/12/2019). Rapat membahas Penyertaan Modal Negara (PMN) pada Badan Usaha Milik Negera tahun anggaran 2019 dan 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)

adapun menurutnya dalam pengelolaan korporasi di BUMN yang didalamnya terdapat Sumber Daya Manusianya diperlukan transformasi. Apalagi BUMN ini merupakan perpanjangan tangan negara dan agen pembangunan serta mengelola kekayaan negara sangat besar.

“Ternyata apa yang saya yakini bahwa BUMN semua bekerja dengan akhlak maka BUMN akan bisa memberikan kontribusi yang optimal kepada bangsa dengan image yang dapat dipercaya. Sesuai dengan interaksi dengan core value di BUMN,” pungkasnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya