Liputan6.com, Jakarta Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyebut profesi akuntan memiliki peran nyata dan penting dalam membangun tata kelola yang baik, dengan menerapkan budaya transparansi, akuntabilitas, dan kredibilitas.
“Akuntan diharapkan akan terus mempromosikan transparansi dan akuntabilitas, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga dunia. Tidak hanya di lingkungan pemerintah, tetapi juga di kalangan dunia usaha dan masyarakat,” kata Menkeu dalam acara yang diselenggarakan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) bertajuk “FinBizz 2030: Building Resilience - Recover, Refocus, Rebuild”, dikutip laman Kemenkeu, Kamis (11/11/2021).
Baca Juga
Oleh karena itu, Sri mengajak para akuntan, terutama yang berasal dari generasi muda, untuk terus meningkatkan keterampilan dan membangun etika profesional sebagai seorang akuntan. Kredibilitas akuntan identik dengan kemampuan institusi dan negara untuk dapat membangun good governance.
Advertisement
“Kompetensi teknis sangat penting agar Anda dapat mempresentasikan akuntabilitas dengan cara yang paling kredibel. Nilai-nilai etika profesional, karakter, sikap baik Anda akan menjadi sangat penting. Tidak hanya untuk karir pribadi, tetapi yang terpenting untuk institusi dan perjalanan negara menuju pembangunan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Menkeu menjelaskan, akuntan profesional masa depan juga dituntut untuk meningkatkan literasi mengenai pembiayaan berkelanjutan, khususnya mengenai perubahan iklim. Peningkatan jumlah sektor keuangan untuk dapat memperhitungkan perubahan iklim akan menjadi sangat penting.
“Saat ini, kami menerapkan risiko sosial lingkungan dan tata kelola dalam keputusan keuangan. Kita tidak lagi hanya melihat apa yang benar-benar tepat dan sehat dari sisi keuangan, tetapi juga apakah keputusan yang diambil oleh sistem keuangan atau lembaga keuangan juga akan terus mendukung upaya global untuk menghindari bencana perubahan iklim,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Sri Mulyani menyampaikan apresiasi kepada IAI yang selama 64 tahun telah membantu membangun perekonomian Indonesia.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Emban Tugas dan Tanggung Jawab
IAI telah mengemban tugas dan tanggung jawab melalui penyusunan standar akuntansi keuangan, terus meningkatkan dan memperkuat profesi akuntan sebagai penjaga integritas, transparansi, serta kesehatan pelaporan keuangan dan entitas ekonomi.
“Saya berharap IAI akan terus menjadi mitra yang kuat bagi pemerintah dan dunia usaha untuk terus memperkuat integritas serta prinsip transparansi dan akuntabilitas ini. IAI harus terus memperkuat diri agar mampu berperan sebagai organisasi profesi yang mampu menampung akuntan yang kompeten, profesional, dan berintegritas tinggi,” pungkasnya.
Advertisement