Ekonomi Gelap di Tahun 2023? Ini Jurus Jitu Agar Kesehatan Finansial Terjaga!

Walau kondisi ekonomi Indonesia terbilang aman, namun sebagai homo economicus Anda harus tetap mempersiapkan diri dengan ketidakpastian ekonomi di tahun 2023 melalui beberapa cara yang bisa dilakukan seperti di bawah ini.

oleh Fachri pada 15 Des 2022, 19:47 WIB
Diperbarui 03 Jan 2023, 00:53 WIB
Program Hujan Rezeki BSI Mobile 2022
Program Hujan Rezeki BSI Mobile 2022

Liputan6.com, Jakarta Tahun 2023 menjadi tahun di mana ekonomi dunia di ambang ketidakpastian. Ketidakpastian tersebut dipicu oleh berbagai hal, mulai dari Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai, rantai pasok komoditas yang dibutuhkan sejumlah negara tersendat, inflasi yang meningkat, hingga konflik Rusia dengan Ukraina yang masih bergejolak.

Banyak pakar ekonomi yang memandang bahwa hal-hal tersebut dapat memicu gelapnya ekonomi di berbagai negara, tak terkecuali Indonesia. Namun, beberapa lembaga keuangan dunia, seperti IMF, World Bank, dan Asian Development Bank (ADB) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia terbilang aman di tahun 2023 karena berkisar di angka  4,7-5,1 persen.

Proyeksi tersebut didasarkan pada peningkatan penanganan risiko Covid-19 dan percepatan vaksinasi yang relatif baik, dukungan fungsi APBN fiskal sebagai shock absorber, harga-harga komoditas yang tinggi, dan suksesnya presidensi G20 yang meningkatkan kredibilitas Indonesia di pasar internasional.

Walau kondisi ekonomi Indonesia terbilang aman, namun sebagai homo economicus Anda harus tetap mempersiapkan diri dengan ketidakpastian ekonomi di tahun 2023 melalui beberapa cara yang bisa dilakukan seperti di bawah ini.

Atur Cash Flow dengan Cermat

Langkah yang harus dilakukan pertama kali adalah mengatur pos pengeluaran secara cermat. Anda harus kalkulasi kembali setiap pengeluaran yang bisa di-press budget-nya, seperti pengeluaran untuk tempat tinggal, makan sehari-hari, "kongkow" di tempat kopi, hingga langganan layanan streaming film.

Beberapa pengeluaran tersebut pastinya akan membuat gaji Anda sebagai seorang pekerja terpangkas banyak. So, atur sehemat mungkin ya pengeluaran bulanan Anda. 

Hindari Utang

Karena ketidakpastian ekonomi di tahun 2023 cukup "ngeri", utang menjadi jebakan yang bisa mencengkeram Anda di tahun depan. Pasalnya, bunga dari utang dapat membebani Anda ke depannya.

Bunga yang tinggi bisa berpengaruh pada arus keuangan saat mengalami masalah keuangan, selain berpengaruh kepada cicilan jangka panjang. Karena jika terjadi krisis dan suku bunga naik, cicilan jangka panjang akan terkena dampak. 

Namun, jika Anda sudah memiliki utang, cermati kembali. Karena proporsi utang terhadap pengeluaran bulanan yang sehat di bawah 30%, angka tersebut sebaiknya Anda dikurangi sampai mencapai rasio 20%.

Jangan Takut Investasi

Tahun 2023 kan gelap, masa investasi sih? Eits, jangan salah kaprah ya! Investasi bisa menjadi jurus ampuh agar tetap survive dalam ketidakpastian ekonomi di tahun 2023 lho. Yang harus diingat, Anda harus memilih aset likuid dengan risiko rendah.

Fyi, aset likuid merupakan aset yang dapat dengan mudah dikonversi menjadi uang tunai dalam waktu yang relatif singkat. Memang tidak untuk lebih besar dan cepat, tapi jika Anda ingin "main aman" di tengah bayang-bayang ekonomi gelap menjadi pilihan tepat. Untuk itu, Anda bisa memilih investasi di aset pasar uang, reksadana, dan obligasi pemerintah.

Menabung Jadi Kunci

Dari beberapa langkah yang harus Anda terapkan ketika ekonomi gelap di tahun 2023, menabung adalah kunci. Idealnya, Anda perlu menyiapkan tabungan minimal 6 kali dari pengeluaran bulanan. 

Salah satu bank yang menawarkan kemudahan dalam membuka tabungan adalah Bank Syariah Indonesia. Cukup online melalui aplikasi Mobile Banking BSI Mobile, Anda sudah bisa buka tabungan BSI tanpa harus datang ke cabang.

Selain itu, BSI Mobile merupakan solusi untuk kemudahan Anda dalam bertransaksi, beribadah, dan berbagi melalui beragam fitur dalam satu aplikasi. 

Anda akan lebih mudah atur keuangan mulai saat ini dengan berbagai fitur finansial BSI Mobile seperti Transaksi Terjadwal, Manajemen Kartu, dan masih banyak lagi fitur menarik lainnya. 

Selain itu, ada pula Layanan Islami seperti fitur Lokasi Masjid, Waktu Shalat, dan Arah Kiblat membuat ibadah lebih mudah. Dan tak lupa, untuk aspek sosialnya, Anda bisa dengan mudah berbagi dengan orang terdekat melalui fitur Berbagi-Ziswaf di BSI Mobile.

Eits, yang lebih menariknya lagi akan ada Program Hujan Rezeki BSI Mobile 2022 lho! Melalui program tersebut, Anda bisa mendapatkan ragam hadiah menarik, seperti Mini Cooper Countryman, Vespa LX 125 I-Get, iPhone 13, Samsung Galaxy A73 5G, dan saldo tabungan e-mas Rp 1 juta hingga Rp5 juta!

Program Hujan Rezeki BSI Mobile 2022 berlangsung mulai dari 1 Oktober hingga 31 Maret 2023 lho! Jadi, langsung saja unggah dan gunakan aplikasi BSI Mobile sekarang dan tingkatkan transaksi Anda ya!

Last but not least, jika Anda ingin mengetahui lebih detail terkait dengan resolusi keuangan dan bagaimana tips dan trik yang harus dilakukan guna menjaga kesehatan finansial di tahun 2023, saksikan Talkshow Harmoney Life bareng BSI pukul 14.00-16.00 WIB yang disiarkan secara streaming di Vidio pada Jum'at (16/12/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya